Rencana PSSI Bikin Para Pemain Naturalisasi Galau, Marc Klok Curhat Sampaikan Pesan Menyentuh: Kami WNI...

- 6 Maret 2023, 19:31 WIB
Unggahan status pemain naturalisasi PSSI, Marck Klok (kiri), dan fotonya saat bersalaman dengan Presiden Joko Widodo sebelum pertandingan Timnas Indonesia.*
Unggahan status pemain naturalisasi PSSI, Marck Klok (kiri), dan fotonya saat bersalaman dengan Presiden Joko Widodo sebelum pertandingan Timnas Indonesia.* /kabar-priangan.com/Kolase Facebook Marc Klok dan Instagram marcklok/

KABAR PRIANGAN - Belum lama terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir telah membuat sejumlah gebrakan. Selain tekadnya bersama Polri untuk menendang para mafia sepak bola sehingga mendapat dukungan penuh dari pecinta sepak bola Tanah Air, kali ini karena wacana PSSI menerapkan batasan regulasi pemain.

Diperoleh informasi, sarasehan sepak bola nasional di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 4 Maret 2023, menghasilkan sejumlah rencana. Di samping format baru kompetisi, rencana PSSI lainnya adalah mengubah aturan regulasi pemain saat Liga 1 Indonesia musim depan.

Rencana ragulasi PSSI yakni jumlah pemain asing. Kuota pemain asing asing menjadi lima pemain asing dalam satu tim yaitu 4+1 ASEAN, artinya empat dari negara luar (di luar negara ASEAN) dan satu dari negara ASEAN. Sebelumnya pada musim ini regulasinya 3+1 Asia yakni tiga pemain negara luar (di luar Asia) dan satu negara Benua Asia.

Baca Juga: Antralina, Indah Namanya Tidak dengan Kisahnya. Bermula dari Kekecewaan Kartosuwiryo pada Perjanjian Renville

Hal lainnya yakni jumlah pemain. Direncanakan jumlah pemain dalam satu tim yang didaftarkan sebanyak 35 pemain, jumlah tersebut tidak termasuk pemain asing. Poin ketiga adalah pemain naturalisasi. Rencananya jumlah pemain naturalisasi maksimal sebanyak dua pemain dalam satu tim.

Poin ketiga itulah yang mendapat tanggapan dan kritik keras khususnya dari pemain naturalisasi. Para pemain yang dinaturalisasi Pemerintah Indonesia (PSSI) dan saat ini bermain di Liga 1 diantaranya Marc Klok, Victor Igbonefo, Ezra Walian, Stefano Lilipapy, Ilija Spasojevic, Beto Golcalves, dan lainnya.

Para pemain tersebut menilai rencana aturan yang baru PSSI itu diskriminatif. Padahal mereka sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) melalui proses panjang sehingga mempunyai hak sama dengan warga Indonesia lainnya termasuk pemain asli sepak bola Indonesia. Ketika berseragam Timnas Indonesia mereka dianggap orang Indonesia, tetapi ketika memperkuat klub dan bermain di Liga Indonesia tetap dianggap pemain naturalisasi atau seperti bukan orang Indonesia.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x