KABAR PRIANGAN - Pertandingan Pekan 28 BRI Liga 1 2023 2024 Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu 9 Maret 2024 Pukul 15.00 WIB, resmi dinyatakan tanpa penonton. Hal tersebut merupakan keputusan Komite Banding PSSI yang melarang pertandingan disaksikan penonton, seperti disampaikan laman Persib, Jumat 8 Maret 2024.
Larangan dijatuhkan PSSI karena alasan kericuhan yang terjadi pada pertandingan Pekan 26 BRI Liga 1 2023 2024 Persib Bandung menjamu PSIS Semarang di stadion tersebut. Hal yang membuat Bobotoh kecewa dan menganggap keputusan PSSI itu tak adil karena kericuhan terjadi akibat ulah ratusan pendukung PSIS yang memaksakan datang ke stadion, padahal sesuai regulasi pada musim ini pendukung tim tamu dilarang mendukung langsung di stadion.
Baca Juga: Bos Persib Umuh Muchtar Kecewa Laga Persib vs Persija, Bobotoh Dilarang ke Stadion
PSSI dan LIB Dinilai Tak Adil
Ungkapan kekecewaan dan kecaman dari Bobotoh kepada PSSI dan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus pun tak terbendung di media sosial. Seperti pantauan Kabar-Priangan.com, Bobotoh menilai hukuman tersebut tidak adil karena pertandingan melawan Persija telah lama ditunggu dan selama itu pula Bobotoh telah berusaha bersikap baik.
Masalah menjadi kian rumit karena rekam jejak Direktur Utama PT LIB saat ini bukan dijabat oleh orang netral. Soalnya Ferry merupakan mantan Direktur Olahraga Persija sehingga tudingan "menganakemaskan" Persija dan "menganaktirikan" Persib selalu mengemuka. Bukan rahasia lagi,
Persib dan Persija merupakan dua rival yang sebelumnya melibatkan Ferry sebagai bagian dari Persija.
Baca Juga: Bojan Hodak dan Persib Masih Menunggu Keputusan Komdis PSSI, Berharap Keputusan Segera Dikeluarkan
Berikut pernyataan atau official statement Persib mengenai pertandingan melawan Persija yang resmi tanpa penonton:
"Mengutip surat bernomor 008/KEP/KB/BRI-LIGA 1/III/2024 Tentang Banding Atas Sanksi Disiplin Terhadap Klub Persib, Komite Banding PSSI memutuskan menolak permohonan dan alasan banding Persib. Alasan Komite Banding menolak adalah ditemukannya fakta hukum pada
tanggal 27 Februari 2024 di luar perimeter stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung telah terjadi kerusuhan antara suporter Persib Bandung dan PSIS Semarang setelah selesai pertandingan.
Persib menyayangkan keputusan Komite Banding, tetapi kami hormati dan patuhi keputusan tersebut.