Network
KABAR PRIANGAN - Persib Bandung dan Bali United akan melakoni laga hidup-mati saat leg kedua semifinal championship series BRI Liga 1 2023 2024 Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Sabtu 18 Mei 2024, kick off pukul 19.00 WIB. Jika menang, salah satu dari dua tim tersebut lolos ke babak puncak yaitu final, namun jika kalah otomatis langkah pun terhenti.
Sebelumnya, saat leg pertama di Lapangan Training Center Bali United, Gianyar, Selasa 14 Mei 2024, Persib Bandung bermain imbang 1-1 dengan tim asal Pulau Dewata tersebut. Sistem pertandingan yang tak menghitung gol tandang, membuat leg kedua nanti akan ditentukan pemenangnya dalam perpanjangan waktu jika skor waktu normal masih imbang. Bila dalam babak perpanjangan wakrtu masih juga imbang, maka akan diselesaikan dengan adu penalti.
Adapun pada babak final, pemenang laga Persib vs Bali United ini akan menghadapi pemenang laga Borneo FC vs Madura United. Saat ini Madura United telah punya modal dengan kemenangan ketika bertanding di kandangnya, Stadion Gelora Bangkalan, skor 1-0, Rabu 15 Mei 2024. Leg kedua giliran bertamu di Stadion Segiri Samarinda, Minggu 19 Mei 2024.
Mental pemain Persib harus kuat
Menghadapi pertandingan sangat penting ini, Gelandang Serang Persib Stefano Beltrame mengatakan, persiapan timnya selama ini bagus. “Kami melakukan persiapan yang bagus. Mentalitas kami harus kuat,” ujar pemain asal Italia itu saat jumpa pers sehari menjelang pertandingan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, dilansir laman Persib, Jumat 17 Mei 2024.
Karena pertandingan ini merupakan yang terakhir fase semifinal, lanjut Beltrame, para pemain harus mengerahkan segalanya untuk mengalahkan Bali United sehingga bisa mengamankan tiket final Liga 1 2023 2024. "Besok akan menjadi laga kedua, kami harus mengerahkan segalanya menghadapi Bali United," tutur eks pemain klub Serie A Juventus tersebut.
Harus percaya diri
Menurut Beltrame, timnya harus tampil lebih baik dibandingkan ketika leg pertama bertanding di Bali. Pangeran Biru harus tampil percaya diri dan menikmati permainan menghadapi Ilija Spasojevic dan kawan-kawan. “Kami harus percaya diri, tenang dan jangan terlalu emosional,” tutur Beltrame.***
