Network
KABAR PRIANGAN - Meski dikalahkan Irak skor 0-2 (0-0), peluang Timnas Indonesia lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F masih terbuka. Syaratnya harus meraih 3 poin alias menang saat menghadapi Filipina pada pertandingan terakhir atau Match 6 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa 11 Juni kick off Pukul 19.00 WIB.
Diberitakan sebelumnya, kekalahan pada Match 5 babak kedua berlangsung di depan puluhan ribu pendukung Garuda di stadion yag sama, Kamis 6 Juni 2024 kick off Pukul 16.00 WIB. Dua gol Singa Mesopotamia dicetak oleh Aymen Hussein menit 54 serta Ali Jassim menit 88. Salah satu diantaranya melalui titik putih. Indonesia juga bermain 10 orang sejak menit 60.
Sebetulnya secara permainan Timnas Indonesia lebih menguasai. Berdasar statistik full time pertandingan Timnas Indonesia vs Irak, penguasaan bola Garuda lebih unggul 55 persen, berbanding Irak 45 persen. Namun jumlah tembakan Indonesia kalah yaitu sembilan kali, adapun Irak 11.
Dari jumlah tersebut dalam hal tembakan ke arah gawang, Indonesia hanya satu, berbanding Irak dua yang semuanya sukses menjadi gol. Sejumlah peluang yang dimiliki Indonesia termasuk ketika sudah berada di kotak penalti lawan tak dapat dimanfaatkan dengan baik.
Kartu Merah untuk Timnas Indonesia
Dalam hal operan Indonesia juga lebih unggul yaitu 362, sedangkan Irak 309. Akurasi operan Indonesia kalah sedikit yaitu 77 persen berbanding 78 persen. Wasit mengeluarkan satu kartu kuning untuk pemain Indonesia yaitu Nathan Tjoe-A-On. Sedangkan satu untuk Irak kepada Hussein Ali. Satu kartu merah untuk Indonesia diperoleh Jordi Amat.
Baca Juga: Mengapa Pertandingan Timnas Indonesia vs Irak di RCTI, Tapi Lawan Filipina di SCTV? Ini Penyebabnya
Aspek pelanggaran, Indonesia lebih banyak yaitu 13 sedangkan Irak sembilan. Offside dalam laga ini Indonesia satu kali, sedangkan Irak dua kali. Tendangan sudut Indonesia jauh lebih unggul yaitu delapan, Irak tiga kali.
