Konon katanya pada waktu itu Nyai Endit kedatangan seorang kakek yang memakai tongkat meminta bantuan. Namun, Nyi Endit justru mengusir dan menghina kakek itu.
Akhirnya kakek itu merasa kecewa, lalu menancapkan tongkatnya ke tanah. namun, ketika tongkatnya dicabut malah keluar air yang terus mengalir hingga tak bisa dibendung.
Semua masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Nyai Endit pun berlarian menyelamatkan diri.
Nyai Endit terlambat lari pada saat menyelamtakan diri. Hingga akhirnya, Nyai Endit tenggealam dan semua hartanya tidak bisa diselamatkan.
Hingga saat ini wilayah tersebut kini menjadi situ dan dinamai Situ Bagendit.
Situ Bagendit memiliki ukuran danau yang cukup luas, danau ini dijadikan sebagai satu di antara sumber mata air untuk memenuhi kehidupan masyarakat di sekitar.
Baca Juga: Ada 10 Fasilitas Wahana Bermain di Taman Wisata Karang Resik, Apa Saja? Simak di Sini
5. Gua Sunyaragi