Baca Juga: Keren! SMAN 1 Singaparna Raih Juara Umum Edge Gymnastic 3 Jabar Open 2021
Sementara itu, Uus Nugraha, M.Pd. selaku Ketua Tim Adiwiyata Nasional SMPN 1 Sukaraja, menjelaskan, kesadaran menjaga lingkungan harus ditanamkan dalam diri setiap manusia terutama di lingkungan sekolah/madrasah sebagai sarana pendidikan untuk menciptakan suatu pembiasaan yang baik bagi para peserta didik.
"Pembiasaan ini, diharapkan akan terus tertanam dalam diri mereka walaupun sudah tidak berada di lingkungan sekolah".
"Sehingga, kebermanfaatannya bisa dirasakan dalam lingkungan yang lebih luas".
Baca Juga: Budidaya Jahe Merah Menjanjikan, Komodis ini Banyak Dicari, Diyakini Bisa Tingkatkan Imun Tubuh
Niat yang ikhlas disertai dengan kesadaran yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan sekolah/madrasah menjadi kekuatan besar untuk mencapai sekolah/madrasah adiwiyata, begitu dijelaskan oleh Hj. Sri Rahmayani, M.Pd. selaku Koordinator Tim Adiwiyata Nasional SMPN 1 Sukaraja.
Dia juga menambahkan bahwa contoh yang baik dari seorang kepala sekolah/madrasah sangat besar pengaruhnya dalam membangun gerakan ini, sebab peran dan kebijakannya sangat kuat dalam membentuk karakter sekolah/madrasah.
Menurut Wakil Kepala Bidang Kurikulum SMPN 1 Sukaraja Hj. Yanti, S.Pd., untuk memulai sekolah/madrasah adiwiyata, pihak pengelola harus mempersiapkan dengan perencanaan yang matang.
"Mulai dari menyusun program yang tertuang dalam dokumen 1 dan mengintegrasikannya dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) setiap mata pelajaran".