Baca Juga: Oknum Pegawai Jual Sabu, Ratusan ASN Pemkab Garut Jalani Tes Urine
Para siswa lebih memilih belajar di saung bambu yang dibuat warga karena ruangan sekolahnya nyaris ambruk.
Ruang kelas sudah ditopang dengan kayu. Sementara lantai keramik sudah tak layak dan dinding kelas juga retak.
"Untuk hari ini para siswa belajarnya sudah pindah ka bangunan sementara (Saung Bambu). Sementara ruang kelas yang ada dikosongkan saja, karena hawatir ambruk," jelas salah seorang guru SDN Sinagar, Dede Yulianti.***