KABAR PRIANGAN - Menanggapi permintaan dan kebutuhan mahasiswa dalam pengembangan Penelitian Karya Tulis Ilmiah (PKM) dan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (PM2W), UPT Bimbingan Konseling dan Kewirausahaan (BK KWU) Universitas Perjuangan/ Unper Tasikmalaya menggelar seminar kelas khusus. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan jumlah dan kualitas proposal mahasiswa untuk berkompetisi di tingkat nasional.
UPT BK KWU Unper Tasikmalaya merupakan UPT yang memainkan peran yang diantaranya memfasilitasi konseling warga Unper, memfasilitasi karier dan kreativitas mahasiswa, memfasilitasi mahasiswa untuk belajar wirausaha, dan memfasilitasi komunikasi alumni Unper. Adapun proposal yang diprioritaskan khususnya untuk kegiatan PKM dan P2MW untuk mahasiswa yang ada di Unper.
Bertempat di Auditorium Unper Tasikmalaya acara seminar kelas khusus yang berlangsung pada Selasa 23 Januari 2024 ini mampu menarik perhatian ratusan mahasiswa. Dalam kelas khusus ini, mahasiswa mendapatkan bimbingan dan arahan dari Dosen Unper Nasrudin SP, MSc, dan Mahasiswi Fakultas Peternakan UGM Yogyakarta peraih emas Pimnas 36 Vegi Sylvia Wardhani.
Materi yang disampaikan mencakup teknis penyusunan proposal, metodologi penelitian yang tepat, manajemen waktu, hingga strategi implementasi dalam PM2W. Mahasiswa juga diberikan wadah untuk berdiskusi, bertukar ide, dan memperoleh umpan balik yang konstruktif.
Baca Juga: Sumedang Kerjasama Dengan IEEE untuk Percepatan Transformasi Digital
Sebelum ke nasional, di internal dulu
Kepala UPT BK KWU Unper Geri Syahri Sidik berharap sebelum para mahasiswa berkompetisi tingkat nasional, pihak UPT BK KWU Unper mengadakan kompetisi tingkat internal terlebih dahulu. Kelas khusus ini diadakan sebagai wujud dukungan universitas terhadap pengembangan kompetensi akademis dan keterampilan mahasiswa. "Selain itu, program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap dampak positif yang
dapat dihasilkan melalui PKM dan PM2W Unper," ujarnya.
Ada dosen pendamping
Ditambahkan Geri, dengan peningkatan kualitas proyek-proyek ini, diharapkan pula mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam memecahkan masalah atau meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. "Kelas khusus yang digelar dalam upaya menjawab tantangan yang diberikan oleh mahasiswa kepada UPT BK KWU Unper yang kemudian difasilitasi oleh UPT ini. Melalui Instagram kami membuat tawaran untuk mengadakan kelas khusus penjelasan PKM dan P2MW. Supaya nyambung, kami juga mempersiapkan dosen untuk jadi pendamping,” ucapnya.