Bahkan di Desa Selawangi, terang Aha, sudah memiliki camping ground. Dimana para pengunjung di situ bakal mendapat manfaat edukasi budaya buhun.
Baca Juga: Ada Layangan Putus dari Aku Bukan Wanita Pilihan, Simak Jadwal Acara RCTI Senin 28 Februari 2022
"Di Pasar Buhun ini, bukan hanya untuk menampilkan makanan Sunda tempo dulu, tetapi juga untuk memperkenalkan Desa Selawangi sebagai desa wisata," ujar dia.
Koordinator Pengrajin Pasar Buhun, Ajid Muslim mengatakan, pasar buhun digagas para seniman dan budayawan bersama komponen masyarakat, sebagai wadah perajin untuk menjual hasil kreasinya.
Di Pasar Buhun ini akan dijumpai banyak suvenir hasil karya para pengrajin Desa Selawangi.
"Dan melalui pasar buhun ini juga, ada pihak yang siap menampung suvenir-suvenir seperti baki dan tempat air minum dari bambu untuk dipasarkan secara nasional," tutur Ajid Muslim.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sariwangi, Yadi Mulyadi sekaligus Ketua Panitia Penyelenggara Pasar Buhun menuturkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap ciri khas wilayah.
"Kami sangat apresiasi dengan digelarnya Pasar Buhun, apalagi diagendakan setiap hari Minggu. Ini diharapkan bisa mendongkrak ekonomi warga termasuk bangkit di sektor wisata," kata Yadi.***