KABAR PRIANGAN - Jajaran pimpinan dan pegawai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Kantor Cabang Tasikmalaya memperingati Hari Pelanggan Nasional 2022 dengan menguatkan komitmen untuk terus mengedukasi pekerja baik sektor formal atau sektor informal untuk bergabung menjadi peserta BP Jamsostek.
Soalnya jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Tasikmalaya tergolong masih minim, terutama di sektor informal yang meliputi petani, pedagang, guru madrasah, tukang ojek dan lainnya.
"Untuk peserta sektor informal BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Tasikmalaya memang masih di bawah 5 persen. Makanya pada momentum Hari Pelanggan ini, kami akan gencar bersosialisasi dengan komunitas petani, pedagang, ojek dan lainnya untuk mengedukasi pentingnya kepesertaan BP Jamsostek,"
Baca Juga: PMII Kota Tasikmalaya Tolak Kenaikan Harga BBM. Alasan Subsidi Rp 500 Triliun Dinilai Mengada-ada
kata Kepala BP Jamsostek Kantor Cabang Tasikmalaya Zeddy Agusdien seusai acara Peringatan Hari Pelanggan Nasional di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tasikmalaya, Jalan Ir. H. Djuanda, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Senin 5 September 2022.
Menurutnya, seluruh profesi atau pekerjaan apa pun pasti memiliki risiko yang dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Karena itu, ia mengajak seluruh pekerja informal di wilayah Priangan Timur untuk melengkapi diri dengan perlindungan jaminan sosial dari BP Jamsostek.
Makanya dengan serangkaian sosialisasi yang akan terus ditingkatkan, diharapkan tumbuh kesadaran untuk mendaftarkan diri menjadi peserta.
Acara Peringatan Hari Pelanggan Nasional 2022 diisi dengan pemberian doorprize bagi peserta serta penyerahan santunan Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Pensiun (JPN) kepada keluarga Almarhum Jaedi, seorang karyawan PDAM Tirta Sukapura
Tasikmalaya.