Hasil D Academy Asia 6 Grup 2 Top 40: Peserta Indonesia Masuk ke Posisi Tidak Aman

22 Juni 2023, 08:27 WIB
Peserta Grup 2 D Academy Asia 6. /Instagram/@dangdutacademy.indosiar/

KABAR PRIANGAN - D Academy Asia 6 sudah sampai pada babak 40 besar, 5 perwakilan dari 8 negara Asia mulai berkompetisi secara sengit. Pada tanggal 21 Juni 2023 peserta top 40 grup 2 D Academy Asia memulai kompetisi dengan sangat memukau.

Peserta yang berkompetisi pada grup 2 yaitu Wulan Permata (Indonesia) , Markken (Thailand), Joe Clau (Timor Leste), Paul Rossa (Philippines), Erdem Kurzat (Turkiye), Hafidz Reduans (Brunei Darussalam), Farsha (Singapore) dan Raziq Rashid (Malaysia).

Pada top 40 ini peserta diberikan kesempatan untuk menunjukkan bakatnya dalam menyanyikan lagu dangdut dalam bentuk duet. Tapi peserta akan tetap dinilai secara individu walaupun mereka tampil duet.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Kamis 22 Juni 2023: Hadirkan Dangdut Academy Asia 6, Magic 5 hingga Mega Series Asia

Pasangan duet yang pertama yaitu Erdem Kurzat (Turkiye) dengan Markken (Thailand) yang menyanyikan lagu Mahal yang dipopulerkan oleh Meggy Z. Penampilan mereka mendapatkan 5 Standing Ovation dari para komentator.

Tapi sayangnya para juri hanya boleh memilih satu orang saja dari pasangan duet ini untuk berada diposisi aman. Dari hasil Voting dewan juri peserta yang tidak aman yaitu Markken (Thailand). Sedangkan Erdem Kurzat (Turkiye) berhasil menempati posisi aman.

Pasangan duet yang selanjutnya yaitu Wulan Permata (Indonesia) dan Paul Rossa (Philippines).

Baca Juga: 18 Menit Ludes, Ticket War Konser The Corrs di Jakarta, Tiket Termurah Justru Laris Paling Akhir

Penampilan Wulan dan Paul sukses mendapatkan All Standing Ovation dari para komentator dengan membawakan lagu Madu dan Tuba yang dipopulerkan oleh Inul Daratista.

Tapi sayang diantara Wulan dan Paul harus ada yang menempati posisi tidak aman, para juri dari delapan negara memutuskan bahwa Wulan (Indonesia) harus berada diposisi tidak aman, dan Paul Rossa (Philippines) otomatis melaju ke babak berikutnya.

Pasangan duet selanjutnya yaitu Farsha (Singapore) dan Raziq Rashid (Malaysia). Pasangan duet ini menyanyikan lagu Fatwa Pujangga. Penampilan dari pasangan duet ini berhasil mendapatkan 4 Standing Ovation dari para komentator.

Baca Juga: Daebak! 4 Tempat Wisata Kuliner Khas Korea di Kuningan dengan Cita Rasa Autentik, Pecinta Drakor Merapat

Satu peserta yang berada posisi yang tidak aman dari pasangan duet Farsha (Singapore) dan Raziq Rashid (Malaysia) itu adalah Farsha (Singapore), dan Raziq Rashid (Malaysia) melaju ke babak berikutnya.

Pasangan duet yang terakhir yaitu Hafidz Reduans (Brunei Darussalam) dan Joe Clau (Timor Leste) pasangan duet ini membawakan lagu Gadis Melayu.

Tapi sayangnya Hafidz Reduans (Brunei Darussalam) harus rela berada di posisi tidak aman, sedangkan Joe Clau (Timor Leste) bisa mengamankan langkahnya ke babak berikutnya.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Kuliner Cafe Instagramable di Majalengka, Nomor 3 Mengusung Konsep Ala Ubud Bali

Pada penghujung acara tersisa 4 peserta grup 2 top 40 yang tidak aman, yaitu Hafidz Reduans (Brunei Darussalam) , Farsha (Singapore), Wulan (Indonesia), dan Markken (Thailand).

Para juri kembali memberikan penilaian terhadap penampilan 4 peserta yang berada diposisi tidak aman ini dengan memberikan skor atau nilai dari penampilan duet yang telah dilakukan oleh 4 peserta yang tidak aman ini.

Hasil akumulasi nilai dari para dewan juri menunjukkan bahwa Markken (Thailand) dan Markken (Thailand) terpaksa harus tersenggol karena berada di urutan dua terendah berdasarkan akumulasi penilaian dari 8 dewan juri.

Baca Juga: Hasil D Academy Asia 6 Grup 1 Top 40: Peserta Tampil Duet, Dua Harus Tersenggol

D Academy Asia dengan slogan "The Real Voice of Asia" adalah sebuah kompetisi menyanyi dangdut tingkat Asia yang ditayangkan langsung di stasiun televisi Indosiar.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler