Network
KABAR PRIANGAN – Saipul Jamil ditangkap polisi di dekat Halte Trans Jakarta Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Jumat, tangga 5 Januari 2024 sekitar pukul 15.00. Setelah penangkapan tersebut Saipul langsung diamankan di kantor polisi bersama dengan asistennya.
Dilansir dari Antara (5/1/2024) Kapolres Tambora Kompol Donny Agung Harvida memberikan keterangan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, Saipul Jamil negatif narkoba, sedangkan sang asisten hasilnya positif.
“Sudah kami cek urin, Saipul Jamil negatif dan asistennya positif (narkoba),” ujar Kompol Donny Agung Harvida.
Baca Juga: Terjawab! Ternyata Aktivitas Sesar Inilah yang Jadi Penyebab Gempa Sumedang
Rupanya penangkapan tersebut berkaitan dengan rencana kepolisian untuk mengamankan seseorang terkait kasus narkoba. Namun siapa sangka jika orang tersebut tengah bersama Saipul Jamil di dalam mobil.
Seorang saksi yang bernama Baharudin seorang petugas pengamanan mengatakan bahwa proses penangkapan Saipul Jamil cukup dramatis, dan mengundang perhatian banyak orang karena Saipul Jamil yang berteriak minta tolong mengira dirinya sedang dirampok.
“Itu sudah ditarik ke luar (mobil) digiring ke pinggir jalan. Dia minta tolong. Tolong, tolong, saya dirampok, saya dirampok. Mending saya dibawa ke polisi,” ujar Baharudin, saksi dan petugas keamanan sebuah gedung di seberang TKP.
Baca Juga: Pemberangkatan KA Cikurai dari Stasiun Garut Dibatalkan, KAI Kembalikan Uang Tiket Penumpang
Saat itu Baharudin keluar dari pos pengamanan karena mendengar suara tembakan dari arah jalur Transjakarta. “Dengar bunyi tembakan, langsung mobil yang hitam Avanza itu dibuka pintunya. Iya memang mirip-mirip Saipul Jamil, itu ramai yang tangkap. Mereka (petugas yang menangkap) berpakaian preman tapi bawa pistol semua,” lanjut saksi mata kejadian tersebut.
