Mengisi Ramadan 1445 H, Drama Musikal Religi Sunda 'Kasidah Cinta Hindun binti 'Utbah' Siap Digelar di Bandung

- 19 Maret 2024, 19:08 WIB
Mengisi Ramadan 1445 H, Drama Musikal Reliji Sunda “Kasidah Cinta Hindun binti ‘Utbah” akan dipergelarkan di Gedung Kesenian Rumentang Siang, Kota Bandung, Sabtu-Minggu, 23-24 Maret 2024 Pukul 13.00 dan 15.30 WIB.*/Istimewa/Dok. Teater Senapati Bandung
Mengisi Ramadan 1445 H, Drama Musikal Reliji Sunda “Kasidah Cinta Hindun binti ‘Utbah” akan dipergelarkan di Gedung Kesenian Rumentang Siang, Kota Bandung, Sabtu-Minggu, 23-24 Maret 2024 Pukul 13.00 dan 15.30 WIB.*/Istimewa/Dok. Teater Senapati Bandung /

Baca Juga: Jurnalis Senior Grup Pikiran Rakyat Rosyid E Abby Juara 3 Lomba Baca Puisi Antar-Wartawan Penyair se-Indonesia

Namun kemudian Hindun merasa menyesal. Setelah menjadi muslimah, Hindun selalu berusaha memperdalam keimanannya. Keimanannya itulah yang kemudian menuntunnya untuk turut berjihad bersama kaum muslim lainnya.

"'Kasidah Cinta Hindun binti ‘Utbah' adalah gambaran dan bukti cinta Hindun binti ‘Utbah kepada Tuhannya, Allah Azza wa Jalla, beserta rasul-Nya, Muhammad Saw," ucap Rosyid.

Tentang Penulis Naskah dan Sutradara Rosyid E Abby

Penulis naskah dan salah seorang sutradara drama musikal ini, Rosyid E Abby (58), telah berkecimpung puluhan tahun dalam dunia teater, sastra, dan kepenulisan. Di bidang literasi, dari tangannya 10 buku karya tunggal telah ia terbitkan.

Wartawan SKM Galura, Rosyid E Abby di halaman belakang Kantor Pikiran Rakyat, Kota Bandung, 24 Agustus 2023.*/Kabar-Priangan.com/Arief Farihan Kamil
Wartawan SKM Galura, Rosyid E Abby di halaman belakang Kantor Pikiran Rakyat, Kota Bandung, 24 Agustus 2023.*/Kabar-Priangan.com/Arief Farihan Kamil

Baca Juga: Merespons Pemilu 2024, Ngaos Art Tasikmalaya Gelar Pertunjukan Teater Tubuh Bertajuk 'Noise or Voice'

Buku pertama diterbitkan tahun 1987 berjudul “Di Bawah Matahari” yang merupakan kumpulan sajak Indonesia. Buku lainnya diantaranya "Tembang Kasih tak Pernah Istirah” (Kumpulan sajak Indonesia, 2004), ”Sajak-sajak Rosyid E. Abby” (Kumpulan sajak Sunda, 2010), ”Kabayan Ngalanglang Jaman” (drama Sunda, 2010), hingga ”Kasidah Cinta Al-Kubra” (drama Sunda, 2022).

Selain itu puluhan buku yang merupakan karya bersama (antologi), karya drama, dramatisasi puisi, longser, drama musikal, drama tari, monolog, oratorium, hingga skenario film. Ia juga telah mementaskan banyak drama.

Baca Juga: Ideologi Capaian Estetika dalam Sebuah Kelompok Teater

Rosyid E Abby pun wartawan senior Grup Pikiran Rakyat. Saat ini Kang REA --sapaan akrab Rosyid E Abby-- menjabat Pemimpin Redaksi Surat Kabar Mingguan Galura dan Galura Online
serta Pengasuh/Redaktur Sastra "Pertemuan Kecil" HU Pikiran Rakyat. Ia juga Dosen Fakultas Ilmu Seni dan Sastra (FISS) Universitas Pasundan (Unpas) Bandung, serta Ketua Pengamat Film Nasional Forum Film Bandung (FFB).

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x