Pendistribusian Bansos PPKM Darurat di Wilayah Hukum Polres Sumedang

16 Juli 2021, 20:46 WIB
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, Dandim 0610 Sumedang Letkol Inf. Zaenal Mustofa, serta Kajari Sumedang Nurmayani, dan manager PLN Redi Zusanto melakukan pendistribusian sembako secara serentak di Wilayah Sumedang.  /kabar-priangan.com/ Devi Supriyadi/

KABAR PRIANGAN - Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetya Robbyanto mengatakan pembagian Bansos PPKM Darurat berupa sembako di wilayah hukum Polda Jabar dilakukan secara serentak, Jumat 16 Juli 2021.

Kegiatan yang sama, juga dilakukan di wilayah hukum Polres Sumedang. Adapun pembagian sembako di wilayah Sumedang dilakukan di dua lokasi yakni di Alun-alun dan Taman Telor, Sumedang.

Hadir pada kesempatan tersebut Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, Dandim 0610 Sumedang  Letkol Inf. Zaenal Mustofa, sKajari Sumedang Nurmayani dan Manager PLN Redi Zusanto.

Baca Juga: Kadisdikbud Kota Banjar Jadi Terdakwa Pelanggaran PPKM Darurat, Hakim Jatuhkan Denda Pidana Rp1 Juta

Sembako yang telah disiapkan sebanyak 100 paket yang berisi beras dan beberapa kebutuhan pokok masyarakat seperti mie instan, minyak goreng, sarden, masker, hand sanitizer.

Untuk pendistribusian sembako menyasar kepada para kelompok masyarakat terdampak Covid-19 seperti pekerja informal, abang becak, penarik delman, pedagang asongan, serta masyarakat yang kurang mampu di wilayah  Kota Sumedang.

Adapun Anggota Bhabinkamtibmas dan anggota babinsa dari kodim 0610 Sumedang memberikan bantuannya ke masyarakat yang ada di desa binaannya masing-masing.

Baca Juga: Disnakan Sumedang Monitor Ketersediaan dan Kondisi Kesehatan Hewan Qurban

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengungkapkan, sehat adalah sebuah rahmat yang selama ini mungkin sering kita lupakan. Tapi disaat pandemik ini kita semua menyadari bahwa ternyata kesehatan itu adalah hal yang mahal.

"Peningkatan Covid 19 di Indonesia, saya tidak lagi menggunakan kata level yang tinggi, tapi saya menggunakan kata level yang memprihatinkan. Hingga hari ini 2,7 juta orang Indonesia terjangkit Covid- 19 angka kematian 70.000 warga negara Indonesia telah meninggal," ujarnya.

Pada saat sekarang, ujar Kapolres bukan waktunya lagi kita terkotak-kotak dan bukan lagi waktunya lagi kita mengedepankan identitas diri.  Kita warga negara Indonesia sudah saatnya memberikan uluran tangan untuk berbagi kepada kaum dhuafa dan orang-yang paling terdampak akibat PPKM darurat ini.

Baca Juga: Kadisdikbud Kota Banjar Jadi Terdakwa Pelanggaran PPKM Darurat, Hakim Jatuhkan Denda Pidana Rp1 Juta

Kapolres juga memberikan amanat kepada para petugas di lapangan agar dalam bertugas di lapangan betul-betul menjalankan amanah. Serta benar-benar ikhlas hanya untuk mendapatkan ridho Allah SWT.

"Dalam gerakan berbagi dengan semangat Iduladha, mari kita laksanakan tugas ini dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan dengan hanya berharap ridho Allah SWT," katanya.

"Dalam pelaksanaan tugas nanti tetap jaga kesehatan pergunakan masker double. Sampaikan salam hormat kami kepada warga penerima bantuan," ujarnya lagi.

Lebih jauh Kapolres menjelaskan, dalam PPKM Darurat pihaknya merasakan jika penyekatan- penyekatan jalan raya akan menghambat aktivitas masyarakat.

Baca Juga: Penolakan Rencana Pembangunan Proyek Panas Bumi Terus Disuarakan Warga

Akan tetapi keputusan yang sulit tersebut harus tetap dilakukan demi keselamat warga yang lebih besar.

"Sebuah keputusan yang sulit namun harus dilakukan demi keselamatan manusia melakukan penutupan peningkatan jalan pembatasan dan sebagainya," tuturnya.

Dandim 0610 Sumedang Letkol Inf. Zaenal Mustofa mengatakan, kegiatan sosial ini sebagai bentuk kepedulian kita kepada masyarakat.

"Kita hari ini melaksanakan pembagian sembako untuk mereka-mereka yang berpenghasilan menengah kebawah. Tentu kita sudah melihat secara nyata di lapangan bagaimana kondisi mereka. Karenanya apa yang dirasakan mereka kita patut berempati untuk bisa membantu mereka," katanya.

Baca Juga: 1.800 Siswa Keluarga Kurang Mampu di Kota Banjar Dibantu Program Abatasa

Sementara itu, Kajari Sumedang Nurmayani mengatakan, "Kami berkumpul bersama-sama di sini untuk melaksanakan tugas mulia berbagi kepada orang yang sangat membutuhkan. Melaksanakan bakti sosial kepada semua yang terdampak akibat Covid 19. Juga berharap  Covid 19 ini cepat segera pergi dari permukaan bumi ini". 

Manager PLN Radi Zusanto menyampaikan, PLN memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid 19 ini dari Yayasan Baitul Maal PLN yang mengelola dua setengah persen zakat pegawai pegawai PLN di seluruh Indonesia.

"Semoga bantuan tersebut berguna dan bermanfaat bagi warga kami. Ucapkan terima kasih juga kepada teman-teman dan rekan-rekan TNI-Polri yang sudah membantu kami dalam mendistribusikan bantuan tersebut," kata Radi.***

 

 

Editor: Sep Sobar

Tags

Terkini

Terpopuler