KABAR PRIANGAN - Puncak rangkaian acara Peringatan Hari Lahir (Hari Lahir) ke-96 Nahdlatul Ulama (NU) tingkat Kota Tasikmalaya akan dimeriahkan dengan kegiatan Festival Pesantren bertajuk "Tadarus Puisi Gus Mus".
Salah satunya menggelar lomba hadroh dan puisi karya tokoh dan budayawan NU yakni KH Mustofa Bisri. Puisi tokoh yang akrab disapa Gus Mus tersebut dianggap memiliki nilai dan spirit kesantrian, sehingga karya-karyanya masih sangat layak untuk disuarakan.
Menurut Panitia Festival Pesantren Harlah ke-96 NU, Aan Farhan, mengenai pilihan karya Gus Mus ini didasari dengan latar belakang Gus Mus itu sendiri yang merupakan sosok penyair pesantren yang konsisten dengan tema-tema puisi kesantrian.
Baca Juga: Pemuda Muhammadiyah Sumedang Hendaknya Bisa Sambung Program Dengan Pemerintah
Kemudian puisi karya Gus Mus juga banyak memberi keteduhan bagi santri dan memberikan semangat kepada santri agar santri pun harus mampu membuat karya sastra yang membumi.
"Bukan hanya untuk lingkungan pesantrennya saja melainkan harus mampu dibaca oleh di luar itu," kata Aan, Minggu 6 Maret 2022.
Acara yang akan digelar Selasa 8 Maret 2022 di GOR Sukapura Kota Tasikmalaya akan diikuti 10 grup peserta hadroh dan 20 peserta pembaca puisi. Melalui Tadarus Puisi Gus Mus antarpesantren ini pun diharapkan memberikan motivasi daya baca santri atas hasil karya sastra anak bangsa.
Gus Mus sendiri lahir 10 Agustus 1944 di Rembang, Jawa Tengah, yang saat ini merupakan pimpinan Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang.
Gus Mus pernah menjadi Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama pada tahun 2014 hingga 2015 menggantikan KH Sahal Mahfudz yang wafat.
Selain Festival Pesantren, Harlah NU itu akan dimeriahkan 40 stand produk UMKM, haflah tilawah dari qori jam'iyatul qurro walhuffadz mulai KH Mumin Mubarok, KH Asep Zamzam, KH Umat Abdul Jalal, KH Usep Fuad, KH. Michlas Abdul Jabar, KH Mumung Ajami, KH Edo Suhada dan lainnya.
Baca Juga: Delapan Remaja yang Sedang Pesta Miras Diamankan Maung Galunggung. Satu Diantaranya Gadis Remaja
"Dalam acara pembukaan akan diadakan Mauidhoh Hasanah dari Wakil Ketua PB NU Nusron Wahid. Sampai hari ini, yang bersangkutan sudah siap datang," kata Ketua Pelaksana Harlah H Rikky Asegaf.
Kemudian, Veve Zulfikar Basyaiban, penyanyi lagu-lagu religi, maupun qasidah dan salawat yang berasal Sidoarjo, Jawa Timur, pun direncanakan tampil mengisi acara pembukaan tersebut.
Sebelumnya Ketua PC NU Kota Tasikmalaya, KH Ate Musodik mengapresiasi warga NU Kota Tasikmalaya yang selalu solid dan konsisten menggelar syiar Islam.
"Dengan banyaknya elemen masyarakat yang jadi bagian atau berkoalisi dengan NU, maka organisasi ini semakin banyak yang merawat dan mengontrol untuk kemajuan organisasi," ujar Ate.*