Pasar Ramadhan ‘Mapag Bedug’ di Jalan Baru Lingkar Utara Kota Tasikmalaya Bangkitkan Pelaku Usaha Mikro

9 April 2022, 18:40 WIB
Warga ngabuburit di Pasar Ramadhan Mapag Bedug yang digelar di jalan Lingkar Utara Kota Tasikmalaya. Kehadiran Pasar Ramadhan mampu membangkitkan pelaku usaha mikro.* /kabar-priangan.com/Irman S/

KABAR PRIANGAN – Inisiatif Karang Taruna Kersanagara Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya dalam menyulap Jalan Baru Lingkar Utara Kota Tasikmalaya menjadi lapak Pasar Ramadan bertajuk "Mapag Bedug" turut berperan dalam menggerakan perekonomian masyarakat dan pelaku UMKM.

Banyaknya masyarakat yang ngabuburit jadi magnet bagi para pelaku UMKM untuk membuka lapak.

Selain kuliner, pelaku UMKM dari lini usaha fashion maupun busana muslim tak mau ketinggalan untuk meraih berkah di bulan suci Ramadhan ini.

Baca Juga: Sate Leces Gaul di Sumedang, Pengelola Menyebutkan Sehari Sanggup Habiskan 10 hingga 17 Kambing Muda

Seorang warga Kampung Nagarawangi, Cihideung Kota Tasikmalaya Egi Ginanjar mengaku  sudah lima hari berjualan Es Be Boba di pasar Ramadan dan selalu  ramai dikunjungi.

"Alhamdulillah walaupun belum normal, dagangan saya 40 sampai 50 bisa terjual di sini. Lumayan bisa bergeliat lagi meskipun penjualan saya harus di atas 30 cup untuk bisa menutupi biaya operasional," ungkapnya.

Hal senada disampaikan seorang pedagang Takoyaki, Terry Gunawan warga Kampung Ciwaas Gobras, Tamansari. Ia bersyukur dapat berjualan di pasar Ramadan yang sangat ramai sekali apalagi di sore hari.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Tambah Kuota Haji Tahun Ini Menjadi 1 Juta Jemaah. Begini Syarat dan Ketentuanya

"Saya bersyukur bisa berjualan di pasar Ramadan ini, Takoyaki ini saya jual Rp1000 perbiji, Alhamduliah dapat menjalankan usaha lagi, sejak pandemi kemarin sangat sepi," tuturnya.

Sementara itu seorang perwakilan Pengurus Karang Taruna Kersanagara, Irvandi mengungkapkan acara pasar ramadan ini terinisiasi dari sebuah keadaan.

Dimana beberapa pengurus unit Karang Taruna ingin memperjuangkan kemanfaatan wilayah jalan baru lingkar Utara yang saat ini menjadi salah satu tempat ngabuburit pavorit di Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Bantuan Uang Tunai bagi Pedagang Kecil dan PKL Disalurkan Polres Tasikmalaya Kota. Segini Besarannya

"Di tengah pandemi yang tak berujung tentunya kondisi ini sangat berimbas pada perekonomian warga,” katanya.

Sehingga ketika melihat potensi jalan lingkar utara Purbaratu yang saat ini merupakan primadona dan lokasi strategis ngabuburit warga Kota Tasikmalaya, maka ini merupakan peluang.

“Lokasi jalan yang jadi tempat ngabuburit ini adalah sebuah jawaban dari keterpurukan kondisi perekonomian untuk bisa bangkit dari imbas wabah Covid 19," katanya.

Baca Juga: Mengaku Diusir oleh Anak, Warga Sadananya Ciamis Tinggal di Gubug Tengah Sawah  

Irvan menambahkan sebanyak 120 lapak Pasar Ramadan Mapag Bedug dikelola oleh tiga Karang taruna, yakni Karang Taruna unit 11, 12, dan 13 Kampung Saripin Sukanagara Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya.

Untuk menggantikan biaya operasional pembuatan lapak, biaya listrik serta kebersihan, pengurus karang taruna membebankan biaya sebesar Rp200 ribu per lapak yang dapat dipergunakan selama bulan suci ramadan.

"Kita berharap pasar ramadan ini mampu menjadi sebuah jendela atau gerbang karang taruna untuk bisa berkontribusi kepada warga, untuk membantu peningkatan serta pemulihan perekonomian warga,” katanya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler