KABAR PRIANGAN - Tiga warga di Kampung Karangpaninggal, Desa Karanglayung, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya, mengalami luka serius usai rumah yang mereka tempati tertimbun material longsor tebing setinggi 7 meter pada Rabu 9 November 2022 malam.
Camat Karangjaya, Kadir, menjelaskan, curah hujan yang tinggi di wilayahnya menyebabkan bencana alam tanah longsor menimpa rumah warga. Akibatnya rumah tersebut ambruk dan mengalami rusak berat.
Nahasnya, saat kejadian para penghuni tidak sempat menyelamatkan diri dan tertimpa reruntuhan bangunan rumah yang terkena longsor.
Korban merupakan satu keluarga yang sedang berada di dalam rumah yakni Rohidin (60), lantas istrinya Jemah (50) dan anaknya Elis (17). Mereka pun kini harus menjalani perawatan di rumah sakit.
“Longsoran tebing ini menimpa rumah warga, sebanyak tiga penghuninya tertimbun reruntuhan bangunan. Dua warga mengalami luka berat, satu orang laginya luka ringan,” ujar Kadir, Kamis 10 November 2022.
Para korban, lanjut Kadir, langsung dievakuasi menggunakan tandu kain sarung menuju kendaraan yang terparkir di jalan raya karena posisi rumah korban tersebut masuk ke jalan setapak dan jauh dari jalan umum.
Baca Juga: Tampil Perdana pada Ajang Porprov Jabar 2022, Kontingen Arung Jeram Kota Tasikmalaya Percaya Diri
Para korban lantas dibawa dengan mobil ambulans menuju IGD RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
Selain satu rumah yang ambruk tertimpa longsor, lanjut Kodir, masih ada dua rumah warga lainnya yang terancam longsor susulan. Keduanya juga terletak tidak jauh dari tebing yang telah ambrol. Kini pihaknya menyarankan penghuni rumah tersebut mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Kapolsek Karangjaya Iptu Imang Sunarman mengatakan, akibat tertimpa material tanah longsor, satu rumah warga mengalami rusak parah dan tidak bisa ditempati lagi. Sementara korban tertimpa material bangunan dan dievakuasi oleh petugas bersama warga.
Baca Juga: Identitas Mayat Terborgol di Karangnunggal Tasikmalaya Terungkap, Polisi Juga Ungkap Kronologinya
Kejadian bencana tanah longsor yang menimpa satu rumah warga ini diduga akibat hujan yang terus mengguyur wilayah Karangjaya dan sekitarnya sejak pagi hingga malam dalam beberapa hari ini.
Tingginya intensitas hujan ini diduga sebagai penyebab longsornya tebing yang berada di samping rumah korban. Proses evakuasi membutuhkan waktu cukup lama karena akses jalan ke lokasi rumah juga terhalang oleh material longsoran.
“Tidak ada korban jiwa meninggal dalam musibah tanah longsor ini. Namun tiga korban mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan di rumah sakit," ucap Imang.*