Pemkab Tasikmalaya Minta Maaf, Kini Siap Tindaklanjuti Persoalan Warga yang Mendapat Hadiah Umrah dari Bupati

6 Desember 2022, 19:28 WIB
Epi Susilawati (40), warga Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya gembira saat mendapat hadiah umrah dari Bupati Tasikmalaya dalam acara HAB Kementerian Agama tahun 2019. Setelah hadiah itu tak ada kabar selama tiga tahun, kali ini ada kejelasan.* /kabar-priangan.com/Dok. Epi Susilawati /

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera bergerak dan menyisir mandeknya janji hadiah keberangkatan ibadah umrah yang diberikan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, kepada guru RA Al-Falah Kecamatan Taraju, Epi Susilawati (40) pada kegiatan Hari Amal Bakti (HAB) tahun 2019 silam.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi (Dishub Kominfo) Kabupaten Tasikmalaya, Agung Nurbudiansyah, mengaku pihaknya cukup terkejut manakala mengetahui penantian Epi Susilawati (40) yang selama tiga tahun usai mendapatkan undian hadiah umrah berhadiah ternyata belum juga diberangkatkan.

"Kami pun segera berkoordinasi dengan beberapa bidang yang bertanggungjawab akan teknis masalah ini. Karena Pak Bupati Tasikmalaya pasti tidak begitu mengetahui hingga urusan teknis. Hasil koordinasi tadi, insya Allah masalah hadiah umrah ini segera ditindaklanjuti," kata Agung, Selasa 6 Desember 2022.

Baca Juga: Sudah 3 Tahun Menunggu, Hadiah Umroh dari Bupati Tasikmalaya Saat HAB Kemenag 2019 Tak Kunjung Ada Kejelasan

Meski begitu, sebagai perwakilan Pemkab Tasikmalaya dirinya meminta maaf yang sebesar-besarnya atas tidak ada tindak lanjut lagi dalam upaya memberangkatkan ibadah umrah bagi Epi. Walau bukan ranahnya, namun ia mengaku tergerak hati dan ingin segera mendorong masalah ini segera tuntas.

Bila dipaparkan, kata Agung, kegiatan yang berlangsung pada tahun 2019 ini memang sempat terpotong akibat pandemi Covid 19. Di mana kala itu, bukan saja perjalanan di dalam negeri yang terhambat, perjalanan ke luar negeri pun terkendala. Termasuk pelaksanaan ibadah haji dan umrah yang sempat dua tahun dibatasi pemerintar Arab Saudi.

Hal ini dipastikan menjadi salah satu kendala hingga terbengkalainya pemberangkatan ibadah umrah Epi Susilawati.

Baca Juga: Set Top Box Meledak Hoax atau Fakta di Perumahan Cikande, Begini Informasinya!

Pasca-pencabutan kembali pembatasan haji dan ibadah umrah pun, Epi tidak langsung berangkat karena mungkin terlupakan atau ada miskomunikasi. Namun setelah muncul pemberitaannya di "Kabar Priangan", Agung memastikan tengah menindaklanjutinya.

"Insya Allah secepatnya, nanti bakal ada pihak yang menghubungi ibu Epi. Karena kami segera bergerak dan mengoordinasikan ke sana-ke sini hal ini," ujar Agung.

Diberitakan sebelumnya, Epi Susilawati (40) pemenang undian berhadiah satu paket umroh yang diberikan Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, pada acara Hari Amal Bakti (HAB) tahun 2019 di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya, hingga kini tidak kunjung diberangkatkan ke Tanah Suci.

Baca Juga: Gempabumi di Wilayah Jember, Daryono: 36 Kali Gempa Susulan Terjadi di Selatan Jawa Timur  

Bahkan pengajar di RA Al-Falah Desa Taraju Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya tersebut tidak terhitung berapa kali harus bolak-balik ke Gedung Bupati Tasikmalaya maupun Kantor Kemenang Kabupaten Tasikmalaya, guna mencari informasi dan meminta kejelasan akan hadiah yang dirinya peroleh.

Namun ia tak mendapat kepastian kapan akan diberangkatkan umrah sesuai janji Bupati saat itu.

"Sudah tidak terhitung berapa kali saya kesana, mungkin puluhan kali, untuk mencari informasi dan meminta kejelasan akan hadiah umroh yang pak Bupati berikan waktu itu. Sebab sampai sekarang, saya tidak pernah diberangkatkan," ujar Epi, Senin 5 Desember 2022.*



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler