Ratusan Rumah Terdampak Gempa Bumi Berkekuatan M 4,3 yang Mengguncang Garut

2 Februari 2023, 18:55 WIB
Salah satu rumah di wilayah Kecamatan Samarang yang terdampak akibat guncangan gempa bumi berkekuatan M 4,3 yang melanda wilayah Garut dan sekitarnya pada Rabu,1 Februari 2023 pukul 22.57 WIB. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Garut pada Rabu, 1 Februari 2023)l pukul 22.57 WIB. Ratusan rumah dilaporkan terdampak akibat guncangan gempa bumi berkekuatan M 4,3 yang berpusat di kawasan Pasirwangi tersebut.

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Satria Budi, menyebutkan gempa berkekuatan M 4,3 yang mengguncang wilayah Garut pada Rabu tengah malam itu merupakan gempa tektonik yang berlokasi di darat.

Analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini episenternya terletak pada koordinat 7.27 LS dan 107.73 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 19 Km baratdaya Kabupaten Garut pada kedalaman 3 Km. 

Baca Juga: 7 Tempat Wisata Kuliner di Garut untuk Libur Hari Valentine, Ada Sajian Menu Khas Sunda Hingga Western!

Dilihat dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, imbuh Budi, gempa bumi itu merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Garsela. 

Menurut peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, guncangan gempa bumi ini dirasakan cukup kencang di sejumlah wilayah Garut, di antaranya Pasirwangi, Cisurupan, Bayongbong, dan Samarang dengan skala intensitas IV MMI.

"Tak hanya di wilayah Garut, dari laporan yang kami terima menyebutkan guncangangempa juga dapat dirasakan di kawasan Bandung seperti Lembang, Pangalengan, Pacet, Cileunyi, serta sebagian wilayah di Kabupaten Sumedang dengan skala intensitas II MMI," ujar Budi, Kamis, 2 Februari 2023.

Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Garut yang Lagi Hits dan Paling Terkenal, Ada Bukit Teletubies dan Dinosaurus

Sementara itu Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, menyampaikan ada dua wilayah kecamatan di Kabupaten Garut yang yang terdampak gempa 

bumi yang terjadi Rabu malam kemarin, yakni Pasirwangi dan Samarang. Di dua wilayah kecamatan tersebut bahkan dilaporkan terdapat ratusan rumah yang terdampak.

"Berdasarkan hasil pendataan sementara yang kami terima dari BPBD, cukup banyak juga jumlah rumah yang terdampak gempa di Pasirwangi dan Samarang. Totalnya disebutkan ada lebih dari 300 unit rumah warga yang terdampak," kata Helmi, Kamis, 2 Februari 2023.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Garut yang Lagi Hits dan Murah Meriah, Nomor 4 Tiket Masuknya Gratis!

Helmi mengungkapkan, jumlah rumah yang terdampak gempa bumi paling banyak terdapat di wilayah Kecamatan Pasirwangi yang mencapai 370 unit. Sedangkan di wilayah Kecamatan Samarang, terdata ada 31 rumah yang terdampak.

Disebutkannya, dari ratusan rumah yang terdampak, hanya beberapa unit saja yang mengalami kerusakan sedang dan berat. Sedangkan yang paling banyak adalah rumah yang mengalami kerusakan ringan.

"Jumlah rumah yang terdampak di Pasirwangi memang jauh lebih banyak dibanding di Samarang. Namun dilihat dari tingkat kerusakan, yang di Pasirwangi kebanyak hanya rusak ringan sedangkan di Samarang tingkat kerusakannya tergolong sedang dan berat," ucapnya.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Garut, BPBD Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan

Ketika ditanya terkait langkah yang diambil Pemkab Garut sebagai upaya penanggulangan pascagempa, Helmi menyatakan terlebih dahulu akan mengumpulkan jajarannya untuk melakukan pembahasan berdasarkan hasil asesmen yang telah mereka lakukan. 

Terpisah, Camat Samarang, Neneng Martiana, menyampaikan di wilayahnya ada seorang warga yang menjadi korban gempa yang terjadi malam tadi. Korban atasnama Iwan dan menjabat sebagai ketua RW ini mengalami luka ringan di bagian kepalanya akibat tertimpa material rumah yang berjatuhan saat terjadi gempa. 

"Korban sempat menjalani perawatan di Puskesmas Samarang akan tetapi saat ini sudah pulang kembali ke rumahnya," kata Neneng.***

 

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler