"Suntik vaksin bisa saja dilaksanakan pada pagi hari saat sasarannya masih dalam kondisi bugar, tetapi kami harus memastikan kesiapan calon penerima vaksin. Kemudian malam hari (vaksinasi) kemungkinan (bisa dilakukan) setelah Tarawih," kata Renny.
Menurut Renny, penyuntikan vaksin dilakukan saat menjalankan ibadah puasa, dikhawatirkan akan terjadi Kejadian Ikut Pasca Imunisasi (KIPI) yang serius. Dengan demikian, pihaknya mencari waktu yang tepat untuk pelaksanaan vaksinasi saat Ramadan agar tetap aman.***