KABAR PRIANGAN - Memasuki H-2 Lebaran 2021, para petugas gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD dan lainnya yang berjaga di Pos Terpadu Penyekatan Gentong kewalahan mengatasi pemudik yang datang bersamaan.
Tanpa diduga, jumlah para pemudik yang melintas meningkat cukup tajam, Senin 10 Mei 2021 dini hari.
Pemudik roda dua yang melintas di jalur Gentong atau jalur utama Selatan Jawa Barat membludak. Hingga sempat terjadi ketegangan antara petugas penyekatan dengan para pemudik.
Baca Juga: Ribuan Paket Sembako Hasil Patungan Dibagikan
Karena jumlah pemudik yang semakin menumpuk, membuat petugas kewalahan menangani lonjakan pemudik. Upaya penyekatan total dilakukan oleh petugas, dan memutarbalikkan pemudik.
Nmaun ternyata pemudik yang datang secara bersamaan berhasil menerobos penjagaan dari petugas gabungan.
"Hari ini ada peningkatan arus, terutama tadi dini hari hingga pagi. Kendaraan yang datang dari arah Bandung. Hal ini karena diinspirasikan di wilayah Karawang dan Bekasi ada ratusan kendaraan yang menuju Tasikmalaya," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP. Doni Hermawan.
Baca Juga: Ngamar Siang Hari di Penginapan Pantai Karapyak, 12 Pasangan Bukan Muhrim Kena Razia
Menurutnya, jumlahnya yang cukup banyak, sehingga membuat kewalahan petugas.
Pihaknya berupaya memecahkan rombongan pemudik yang datang secara serentak, sehingga hal tersebut bisa diatasi. Pihaknya juga berkoordinasi dengan jajaran Polres lainnya.
Kejadian ini menjadi masukan untuk evaluasi, bahwa kegiatan pemudik banyak di malam hari.
Baca Juga: Segel Tempat Peribadatan Ahmadiyah, Bupati Garut Banjir Dukungan
Atas kejadian ini, pihaknya melakukan penebalan pasukan. Hal ini untuk antisipasi jika malam berikutnya akan menjadi puncak kepadatan menjelang lebaran, mengingat setiap dini hari hingga pagi terjadi peningkatan jumlah pemudik yang cukup signifikan.
Ini terjadi kemungkinan pemudik beranggapan waktu tersebut penjagaan longgar. Sehingga mereka lebih memilih melakukan perjalanan malam, karena jika siang hari pemudik berkurang.
"Hari ini personel penjagaan ditambah atau dipertebal. Ini sebagai upaya antisipasi ada penumpukan pemudik dan menerobos pos penyekatan," tuturnya.
Baca Juga: Mobil Dinas Pemkot Banjar Terciduk Operasi Penyekatan di Kota Tasikmalaya
Dikatakan dia, penyekatan yang dipertebal ini dilakukan di Pos Terpadu Gentong. Puluhan personel petugas gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, BPBD dan bantuan relawan diturunkan di lokasi penyekatan, ungkapnya.***