Network
KABAR PRIANGAN - Kasus Covid-19 yang terus meningkat menyebabkan puluhan tenaga kesehatan (Nakes) di Kota Tasikmalaya dikabarkan terpapar Covid-19.
Akibatnya pelayanan di sejumlah Puskesmas terkendala bahkan diantaranya ada yang menghentikan operasionalnya alias tutup.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Asep Hendra membenarkan, terdapat 11 nakes di Puskesmas Purbaratu yang terpapar Covid-19.
Baca Juga: Belajar dari YouTube Pria Asal Rancakalong Rakit Pesawat Aeromodelling
Akibatnya pelayanan di Puskesmas itu sempat berhenti beberapa hari untuk dilakukan penelusuran dan sterilisasi.
"Pelayanan sempat berhenti sejak Jumat hingga kemarin. Hari ini sudah buka lagi," kata dia Rabu (23/6/2021).
Menurut Asep, 11 nakes yang positif itu menjalani isolasi mandiri lantaran hanya bergejala ringan.
Baca Juga: Mantan Terpidana Teroris Meninggal, Dinyatakan Terpapar Covid-19
Namun demikian lanjut Asep, penelusuran kepada kontak erat nakes positif tersebut masih terus dilakukan.
Asep juga mengatakan, nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 bukan hanya dari Puskesmas Purbaratu.
Dari fasilitas kesehatan lain juga terdapat laporan nakes yang positif Covid-19.
Baca Juga: Dinkes Garut Ingatkan Warga, Varian Baru Covid-19 Banyak Menyerang Anak-anak dan Balita
"Secara keseluruhan nakes yang terkena Covid-19 dan masih aktif hingga kini ada 30 orang. Kalau dari awal mah ratusan jumlahnya," kaya dia.
Kendati demikian lanjut Asep, belum ada laporan tenaga kesehatan di Kota Tasik yang meninggal akibat Covid-19. "Mudah-mudahan tak ada," kata dia.
Adapun data terkonfirmasi Covid-19 yang dilansir Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Rabu 23 Juni 2021.
Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan Diamankan Satreskrim Polres Garut
Jumlah akumulatif pasien terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 7897, pasien aktif sebanyak 731 orang, sembuh 6.977 dan meningal dunia 189 kasus.
"Adapun hari ini jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 52 orang, pasien sembuh 34 orang dan meninggal dunia sebanyak 4 orang," ujar Asep.***
