Belajar dari YouTube Pria Asal Rancakalong Rakit Pesawat Aeromodelling

- 23 Juni 2021, 11:14 WIB
Wawan Erawan asal Dusun Cibulakan RT 01/06 Desa Pasirbiru Kecamatan Rancakalong sedang menunjukan hasil karyanya berupa pesawat aeromodelling.
Wawan Erawan asal Dusun Cibulakan RT 01/06 Desa Pasirbiru Kecamatan Rancakalong sedang menunjukan hasil karyanya berupa pesawat aeromodelling. /kabar-priangan.com/Devi S/

KABAR PRIANGAN - Mantan sopir angkot Wawan Erawan (30) beralih profesi menjadi perakit pesawat aeromodelling. 

Pria asal Dusun Cibulakan RT 01/06 Desa Pasirbiru Kecamatan Rancakalong itu, mampu merakit pesawat mini berkat ketekunannya belajar dan mengandalkan tayangan YuoTube.

"Saya mulai belajar membuat body pesawat air modeling satu tahun lalu, setelah bisa membuatnya saya mencoba untuk memasarkannya, alhamdulilah mendapatkan respon yang baik dikalangan pencinta pesawat aeromodelling," ucapnya, Selasa (22/6/2021).

Baca Juga: Mantan Terpidana Teroris Meninggal, Dinyatakan Terpapar Covid-19

Wawan menjelaskan, untuk membuat pesawat aeromodeling, dibutuhkan bahan dari polyfoam tebal 5 milimeter atau 3 milimeter dan proses pembuatannya memakan waktu 2 sampai 3 hari.

"Tergantung kerumitan pesawat yang dirangkai, kalau yang detail bisa 1 sampai 2 minggu. Karena tingkat kesulitan pembuatan pesawat itu macam-macam ada yang simpel mudah dan untuk yang lebih detail memakan waktu yang lama," ucapnya.

Menurutnya, pesawat yang sudah jadi dan siap terbang, dihargai mulai dari Rp 250 ribu sampai Rp 5 juta. 

Baca Juga: Dinkes Garut Ingatkan Warga, Varian Baru Covid-19 Banyak Menyerang Anak-anak dan Balita

"Pesawat yang pernah saya buat yakni tipe Cessna, Edge, J3 Piper Cub, SU-37, Flying Wing, F-22 Raptor, Mini Talon dan Nano Talon dan yang paling banyak diminati pesawat tipe slow. Untuk mesin remote sendiri karena belum bisa merakitnya sehingga order via online termasuk elektronikalnya," ujarnya.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x