Ditusuk Mertua, Menantu Alami Kritis dengan Luka di Dada dan Perut, Begini Kejadiannya

- 26 Juli 2021, 12:20 WIB
Korban terkapar menjalani perawatan di RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya setelah sebelumnya ditusuk mertuanya sendiri.*
Korban terkapar menjalani perawatan di RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya setelah sebelumnya ditusuk mertuanya sendiri.* /kabar-priangan.com/Ema Rohima/

KABAR PRIANGAN - Yanto Ruhiyanto (48) mengalami kritis akibat luka tusukan di dada dan perutnya. Korban dilarikan ke RSUD dr. Soekardjo, Kota Tasikmalaya.

Korban yang merupakan warga Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya ditusuk oleh mertua sendiri. Sejauh ini belum diketahui motif dari penusukan itu. Karena setelah melakukan penusukan, pelaku langsung kabur.

Kejadian penganiayaan dengan cara menusuk menggunakan pisau itu terjadi di Jalan Brigjen Soetoko, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, persisnya di depan BNI Pasar Cikurubuk, Minggu 25 Juli 2021.

Aksi penusukan itu sempat membuat warga di sekitar lokasi kaget. Korban yang kesehariannya berjualan kopi tiba-tiba ditusuk di bagian dada dan perutnya.

Baca Juga: Pebalap 14 Tahun Tewas dalam Kecelakaan Balapan Junior

Seketika korban pun langsung ambruk. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung menolongnya, dan melarikan ke RSUD dr. Soekardjo.

"Korban sedang menyebrang hendak mengantar kopi. Tiba-tiba datang pelaku dan langsung menusuk korban," kata saksi di TKP, Dodi.

Menurutnya, korban keseharian berjualan kopi di depan BNI Pasar Cikurubuk. Kala itu korban hendak menyebrang untuk mengantar kopi, karena dirinya memesan kopi. Kemudian datang pelaku dan langsung menusuk korban di bagian dada sebelah kiri dan perut.

Korban tersungkur jatuh di tengah jalan dengan berlumur darah. Sedangkan pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang Hingga 2 Agustus, 11 Daerah di Jawa Barat yang Melaksanakan PPKM Level 3

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x