Menurutnya, Visi Sumedang Simpati dalam konteks misi yang keempat yaitu "Profesional Aparaturnya" ada di pundak para ASN dalam menata birokrasi yang responsif dan bertanggung jawab secara profesional memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Saya minta semua tidak main-main dengan jabatan, bukan hanya meraihnya, tetapi saudara-saudara harus siap dengan konsekuensinya yaitu mengabdi dan melayani masyarakat dengan sepenuh jiwa," tuturnya.
Dony menambahkan, terkait dengan penataan pegawai, saat ini pihaknya tengah membangun manajemen talenta. Termasuk pelantikan pada hari ini pun, adalah bagian dari manajemen talenta yang terus dikembangkan.
"Mudah-mudahan tahun depan sistemnya akan lebih sempurna lagi dimana talent pool sudah selesai secara maksimal dan dieksekusi secara keseluruhan," ungkapnya.
Dengan talent pool ini, sambung bupati, semua data dan dokumentasi tentang kualifikasi, kompetensi dan kinerja ASN disajikan secara online dan real time. Dengan demikian, proses mutasi, rotasi dan promosi pegawai akan berjalan secara sistemik.
"Secara otomatis melalui pendekatan sistem ini, semua akan berjalan dengan baik dan akan menghasilkan the right man on the right place," ucapnya.
Baca Juga: Revitalisasi Pasar Tanjungsari Ditunda Akibat Pandemi Covid-19
Terakhir Bupati Dony mengatakan, mimpi besar ke depan adalah dengan menjadikan Sumedang sebagai World Class Government. Mimpi tersebut harus menjadi komitmen bersama yang akan menggerakkan seluruh potensi yang ada dan harus optimis untuk mencapainya.
"World Class Government ini seperti magnet menggerakan seluruh potensi yang ada. Kita harus optimis bahwa Sumedang mampu mencapainya. Sudah teruji dan terbukti SPBE kita nilainya 3,81 artinya nomor satu di Indonesia untuk kabupaten kota di Indonesia," tuturnya.***