Tahun Ini, Warga Mekarasih Sumedang Terhindar Krisis Air Bersih

- 6 September 2021, 17:20 WIB
Dua orang warga sedang memasang pipa Pamsimas di Desa Mekarasih, Kecamatan Jatigede, Sumedang. Dibangunnya Pamsimas membuat warga Mekarasih terhindar dari krisis air
Dua orang warga sedang memasang pipa Pamsimas di Desa Mekarasih, Kecamatan Jatigede, Sumedang. Dibangunnya Pamsimas membuat warga Mekarasih terhindar dari krisis air /kabar-priangan com/Nanang Sutisna/

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Desa Mekarasih, Kecamatan Jatigede Sumedang, berhasil mengatasi krisis air bersih pada musim kemarau tahun ini. Padahal tahun-tahun sebelumnya, masyarakat Mekarasih kerap mengalami krisis air bersih ketika musim kemarau tiba.

Plt Kepala Desa Mekarasih, Dudung Sujatna menyebutkan, upaya mengatasi terjadinya krisis air bersih di wilayahnya, dilakukan berbagai cara. Salah satunya dengan membangun Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) yang dibangun tahun 2020.

"Alhamdulillah setelah ada Program Pamsimas kami bisa meminimalisir terjadinya krisis air bersih di desa kami. Untuk (kemarau) tahun ini saja tidak ada keluhan warga yang kekurangan air," ujar Dudung Senin 6 September 2021.

Baca Juga: PT Anugrah Bhakti Barokah Siap Buka Kembali Program Umroh Gratis Bagi Ustadz

Dudung mengungkapkan, meski cakupan pemanfaat Pamsimas belum dirasakan oleh masyarakat secara keseluruhan. Tapi minimal sudah bisa mengatasi kesulitan air bersih pada musim kemarau.

"Jadi antara warga yang sudah menggunakan air dari Pamsimas bisa membantu ke warga yang belum. Intinya bisa saling bantu dan ketersediaan air terus ada," katanya.

Dudung mengakui, puluhan tahun ke belakang, masyarakat Mekarasih selalu dihadapkan dengan krisis air bersih ketika kemarau. Pada musim kemarau, warga mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk membeli air guna kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga: Ratusan Santri Pesantren Asyrofudidin Conggeang Sumedang Peroleh Vaksin Merdeka 

Ia juga menambahkan, terhindarnya krisis air bersih karena pada tahun ini, meski musim kemarau beberapa kali sempat turun hujan.

Pengelola Pamsimas Desa Mekarasih, Sihabudin menyebutkan program Pamsimas bagi warga Mekarasih telah berjalan hampir setahun. Hingga kini kebaradaan Pamsimas telah dinikmati sekitar 200 KK pelanggan dengan sistem water meter.
Setiap satu kubik air, kata dia, warga pelanggan dibebani hanya Rp. 5.000. Biaya itu untuk operasional kelangsungan pengelolaan Pamsimas.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x