Ugal ugalan Sepuluh Remaja Sekolah Diamankan Polres Tasikmalaya Kota

- 30 September 2021, 21:39 WIB
Ugal-ugalan di jalan dengan membahayakan pengendara lain Sepuluh remaja yang berstatus masih pelajar digiring ke Mako Polres Tasikmalaya Kota.
Ugal-ugalan di jalan dengan membahayakan pengendara lain Sepuluh remaja yang berstatus masih pelajar digiring ke Mako Polres Tasikmalaya Kota. /kabar-priangan.com/Erwin RW/

KABAR PRIANGAN - Bikin ulah dan membahayakan pengendara lainnya, diduga kelompok geng motor diamankan Satuan Sabhara Polres Tasikmalaya Kota, Rabu 29 September 2021 petang kemarin.

Mereka kebut-kebutan dan mengganggu pengguna jalan lain saat melintasi di jalan Ir. H Juanda, Kota Tasikmalaya.

10 remaja yang mayoritas masih berstatus pelajar ini digiring patroli karena aksi mereka sengaja ngebut di jalan, bahkan aksi mereka menyalip lalu melaju zigzag menghalangi kendaraan yang disalipnya. Selain itu mereka juga tidak memakai pelindung kepala.

Menurut KBO Sabhara Iptu H Iqsan mengatakan, para remaja dengan menggunakan sepeda motor berboncengan menjalankan secara ugal-ugalan dan zigzag sehingga mengganggu pengguna jalan lain. Ini jelas membahayakan dan bisa terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Bawa Samurai dan Balok Kayu Berpaku, 11 Anggota Geng Motor di Kota Tasik Diamankan Maung Galunggung

"Kami amankan 10 remaja dan 5 unit sepeda motor oleh Patroli Sat Sabhara, mereka menjalankan kendaraan dengan kecepatan tinggi, zigzag dan ugal ugalan, hal tersebut membahayakan dan bisa  menimbulkan kecelakaan bagi dirinya atau pengguna jalan lain," katanya.

Mereka semuanya saat diperiksa mengaku masih pelajar dan tidak bisa menunjukan surat kelengkapan berkendaraan.

"Kesepuluh remaja itu, sempat diamankan sementara di Mapolres, hingga orang tua mereka menjemputnya dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulanginya lagi," katanya.

Ia menghimbau kepada orang tua agar melakukan pengawasan kegiatan anaknya diluar rumah. Sehingga tidak terjerumus ke  pergaulan yang membahayakan dirinya dan orang lain.

"Selanjutnya para remaja ini akan diberi pembinaan serta memberikan arahan kepada orangtuanya  agar mengetahui kegiatan kurang baik yang dilakukan oleh anak anaknya di luar rumah. Sehingga menjadi pelajaran ke depannya dan  menimbulkan efek jera guna tidak terjadi hal serupa," jelasnya.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x