Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan Kasundaan Kabupaten Garut, Kang Nendi.
Dikatakannya, sangat penting menjaga eksistensi nilai-nilai kebudayaan masyarakat seperti yang selalu ditunjukan Erick Thohir.
Hal ini tidak terlepas dari upaya regenarasi dan membina generasi muda untuk bisa mengenal dan melestarikan kebudayaan dan kesenian daerah.
Usaha ke arah itu menurutnya membutuhkan peran serta dari semua pihak dan dia melihat sosok Erick Thohir begitu besar perhatiannya dalam mengembangkan kebudayaan, kesenian dan dunia kreatif. Hal ini pula salah satunya yang membuat komunitas Kesundaan di Kabupaten Garut bergabung menjadi Relawan Muda Jawa Barat untuk mendukung Erick Thohir untuk maju pada Pilpres 2024.
"Rasa simpatik dan dukungan para pemuda di Sumedang kepada Erick Thohir tidak lepas dari kiprah beliau baik sebagai pribadi maupun sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir menunjukan sosok pemuda yang kaya prestasi dan sangat peduli terhadap kegiatan kemasyarakatan, keagamaan, juga kepemudaan," komentar Dadang Rusmana, guru honorer yang juga ustadz yang merupakan perwakilan dari Kabupaten Sumedang.
Di matanya, Erick Thohir selama ini telah mewujudkannya dengan mengadakan perbaikan rumah ibadah, membantu fasilitas belajar-mengajar, baik di sekolah, madrasah, maupun pesantren. Erick Thohir bahkan juga memberikan apresiasi yang lebih kepada para guru honorer.
Kegiatan deklarasi dukungan bagi Erick Thohir ini juga disertai kegiatan sosial, di antaranya wakaf Al-Qur’an untuk Pondok Pesantren Al-Himmatul Aliyah, dan alat shalat yang secara simbolis diserahkan kepada K.H. Aceng Mukhlis Ulumudin, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Himmatul Aliyah. Bantuan juga diberikan untuk bidang olah raga berupa peralatan bola voli.***