Peringatan Isra Mikraj di Masjid Al Bahar Desa Pangandaran, Ini 12 Pesan Dai KH Muhsin An Syaidlie 

- 18 Februari 2022, 17:32 WIB
Dai Prof Dr KH Muhsin An Syaidlie saat peringatan Isra Mi'raj di Masjid Al Bahar Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kamis 18 Februari 2022.*
Dai Prof Dr KH Muhsin An Syaidlie saat peringatan Isra Mi'raj di Masjid Al Bahar Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kamis 18 Februari 2022.* /Kabar-Priangan.com/Nishfa Farid Rijal

KABAR PRIANGAN -  Dewan Kerja Masjid Al Bahar Desa Pangandaran Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran menggelar kegiatan bertajuk Semarak Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriyah, Kamis 18 Februari 2022 malam.

Acara ini bertemakan "Membumikan Spirit Tauhid Melalui Refleksi Isra Mikraj dalam Mewarnai Generasi Penegak Solat di Era New Normal Menuju Quwwatul Ummat". Kegiatan dihadiri warga termasuk ketua RT dan RW di Desa Pangandaran.

Dalam tausiyahnya, Dai Prof Dr KH Muhsin An Syaidlie mengatakan, kita mesti menanamkan nilai-nilai Isra Mikraj melalui pendalaman ilmu tauhid. "Hayati, cermati, dan renungi makna Isra Mikraj ini dengan pendekatan tekstual dan kontekstual zaman hari ini," kata dai asal Tasikmalaya itu.

Baca Juga: Pangandaran Diguncang Gempabumi dengan Magnitudo yang Dimutakhirkan BMKG Menjadi 5,0

Muhsin menyebutkan, dalam Isra Mikraj sedikitnya ada pendekatan dan resep pendalaman makna melalui Alquran terkait menjadi manusia pemenang hari ini dan masa depan.

Pertama tingkatkan kualitas ibadah (Alquran Surat An Nisa:36), kedua, menanamkan zikrullah yang berkualitas (QS Al Baqoroh: 200-2001), ketiga, terapi kejernihan hati (QS Ali Imran: 159) keempat, teknik kejujuran (QS Al Ahzab: 24).

Kelima, mengidentifikasi kesabaran (QS Ali Imran: 200), keenam, magnet silaturahmi (QS Annisa: 1/36), upgread rasa bersyukur (QS Ibrahim: 7-QS Lukman: 12), kedelapan, seni berderma (QS Al Baqoroh: 261), kesembilan, seni berumah tangga (QS Al Ahzab: 35).

Baca Juga: 40 Peserta Antusias Ikuti Pelatihan Budidaya Anggur di Desa Cikalong Pangandaran

Kesepuluh, merawat pendidikan sepanjang hayat (QS Al Mujadilah: 11), kesebelas, mencintai ulama, metode dan ruang kehidupan (hadits), keduabelas, meningkatkan mengingat kematian (QS An Nahl: 61).

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x