KABAR PRIANGAN - Gusaran merupakan salah satu kebiasaan dalam masyarakat Sunda, yakni berupa acara syukuran bagi anak perempuan sebelum menginjak usia akil balig.
Di Pangandaran, tradisi gusaran tersebut masih dipertahankan dan dilaksanakan oleh warga Desa Cikalong, Kecamatan Sidamulih.
Arti gusaran adalah menggosokkan uang benggol di gigi. Benggol adalah uang logam kuno yang terbuat dari bahan tembaga.
Konon, istilah gusaran hanya dipakai untuk anak perempuan sebagai ganti dari khitan yang dilakukan anak laki-laki.
Secara logika, makna dari gusaran itu adalah menghilangkan runcingnya gigi susu. Namun, secara mistis gusaran dilakukan dengan tujuan mencari keselamatan diri atau tolak bala.
Menurut Ki Karnen, tokoh dan sesepuh masyarakat Desa Cikalong, dalam masyarakat adat, sebelum seorang anak perempuan menjadi gadis, terlebih dahulu harus digusar giginya.
Baca Juga: Tiga Jenderal NII Jalani Sidang Lanjutan Dugaan Makar di PN Garut, Saksi Ungkapkan Ini