Masih Banyak Tanah Aset Pemda Belum Disertifikatkan, Begini Penjelasan BKAD Sumedang

- 10 Maret 2022, 21:11 WIB
BKAD Kabupaten Sumedang, bersama BPN Sumedang, sedang mengukur tanah aset Pemda Kabupaten Sumedang.
BKAD Kabupaten Sumedang, bersama BPN Sumedang, sedang mengukur tanah aset Pemda Kabupaten Sumedang. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman /

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, sampai saat ini ternyata masih memiliki banyak sekali aset tanah yang belum disertifikatkan.

Sesuai data yang dimiliki Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Sumedang, tanah aset milik Pemda Kabupaten Sumedang yang tersebar di 26 wilayah kecamatan itu, jumlah mencapai 1.600-an bidang.

Dari sekian banyak bidang tanah aset Pemda Kabupaten Sumedang itu, hingga tahun 2022 ini ternyata baru sekitar 10,25 persen yang telah disertifikatkan.

Baca Juga: KJA di Perairan Waduk Jatigede Kian Menjamur, Satpol PP Sumedang Kembali Lakukan Penertiban

Dengan demikian, berarti sisanya sebanyak 80,75 persen tanah aset Pemda Kabupaten Sumedang lainnya, masih belum tercatat dalam administrasi pertanahan di Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Kepala BKAD Kabupaten Sumedang Ineu Inazah, melalui Kepala Bidang Aset Widiyanti, menyebutkan ribuan bidang tanah milik Pemda Kabupaten Sumedang yang belum disertifikatkan itu tersebar di 26 wilayah kecamatan.

"Sesuai data yang ada pada kami, sampai saat ini tanah aset milik Pemda Sumedang yang telah disertifikatkan baru sekitar 10,25 persen," kata Widiyanti, Kamis, 10 Maret 2022.

Baca Juga: Angker! Pasir Tuhureun Sumedang Ternyata Tempat Persinggahan Jin

Guna menindaklanjuti hal tersebut, maka BKAD Kabupaten Sumedang, akan terus menggenjot target penyertifikatan tanah aset daerah. Bahkan sejak awal bulan Maret 2022, BKAD telah mulai melakukan pengukuran dan penyertifikatan tanah kas daerah tersebut.

Soalnya pada tahun sekarang, BKAD telah menargetkan harus bisa melakukan penyertifikatan tanah aset Pemda Sumedang minimal 100 bidang.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x