Network
KABAR PRIANGAN - Korps Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Bandung mengadakan kegiatan Sekolah Kader Kopri (SKK) dan Pelatihan Fasilitator se-Jawa Barat di BLK Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin-Jumat 21-25 Maret 2022.
Kegiatan SKK tersebut diikuti oleh Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kabupaten Subang, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang dan internal Kota Bandung,
Ketua OC Riska Widiyanti, mengatakan, seperti konsepnya, SKK ini adalah gerakan perempuan untuk kemanusiaan sehingga konstruksi dan nilai-nilai mengenai keadilan gender harus terus ditransformasikan serta disinergikan dengan gerakan membangun relasi gender yang positif.
Baca Juga: Oknum Anggota Polres Sumedang Pelaku Pemukulan Jurnalis Jalani Proses Pemeriksaan
"Pendidikan SKK ini dimaksudkan agar pemahaman kader dan penguatan intelektual secara utuh dan tersistematisasikan," ujar Riska.
"Tidak terpotong-potong dan menjadi satu kesatuan pemahaman yang real kepada masyarakat umumnya dan kader-kader PMII secara keseluruhan," kata Riska, menambahkan.
Melalui tema Emancipation and Gender Relation to Build a Positive Movement, dijelaskannya, berangkat dari pembacaan terkait perlunya konsep relasi gender untuk melahirkan gerakan positif kader Kopri yang kuat pada kemitraan dan gerakan multisektor.
Baca Juga: Kevin/Marcus Mundur dari Korea Open dan Kejuaraan Asia 2022, PBSI Ungkap Alasannya
Ketua Kopri Bandung, Imelda Islamiyati, menambahkan, SKK ini menjadikan gerakan perempuan sebagai ranah yang komprehensif dalam memberikan edukasi dan peluang bagi perempuan dalam membangun kemitraan gerakan.
