Diduga Travel Gelap, Sebuah Mobil Minibus di Kabupaten Tasikmalaya Dirusak Massa

- 13 April 2022, 22:18 WIB
Sebuah kendaraan jenis Daihatsu Grand Max warna hitam menjadi sasaran amuk masa karena diduga travel gelap di Jl. Warung Peuteuy Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya, Rabu 13 April 2022.*
Sebuah kendaraan jenis Daihatsu Grand Max warna hitam menjadi sasaran amuk masa karena diduga travel gelap di Jl. Warung Peuteuy Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya, Rabu 13 April 2022.* /kabar-priangan.com/Aris Mohammad F/

KABAR PRIANGAN - Sebuah mobil jenis Daihatsu Grand Max warna hitam menjadi sasaran amuk masa karena diduga travel gelap.

Kejadian mobil yang menjadi sasaran amuk massa tersebut terjadi di Jl. Warung Peuteuy Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya, Rabu 13 April 2022.

Dalam aksi tersebut, sejumlah penumpang yang ada di dalam kendaraan tersebut diturunkan paksa sehingga mereka ketakutan.

Baca Juga: Ratusan Sopir Angkutan Geruduk Kantor Dishubkominfo Kabupaten Tasikmalaya. Ini yang Mereka Tuntut

Mereka disinyalir para pemudik yang hendak pulang kampung lebih awal ke daerah Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya.

Kejadian pengrusakan ini bahkan terekam dalam video amatir warga. Terlihat sejumlah penumpang diturunkan dari kendaraan mini bus warna hitam.

Beberapa penumpang terlihat sangat shock hingga barang bawaan yang akan dikeluarkan dari bagasi mobil terjatuh.

Baca Juga: Jalan Lingkar Brebes–Tegal, Memperlancar Arus Mudik Lebaran. Jumadi: Bisa Mengurai Kemacetan di Pantura

Setelah kendaraan kosong dan penumpang turun, akhirnya mini bus bernomor polisi D 1286 XHN ini malah menjadi sasaran amuk masa.

Para pelaku yang diduga sopir angkutan umum ini menghancurkan kaca depan dan samping kendaran hingga lampu menggunakan batu.

Saat polisi datang mengamankan kendaraan ini, terlihat batu-batu berukuran dua kepalan tangan terlihat dalam jok kendaraan dengan pecahan kaca berserakan.

Baca Juga: Giliran Mahasiswa Sumedang Gelar Aksi Unjuk Rasa Kecam Sejumlah Kebijakan Pemerintah

"Jadi kronologinya, kita para sopir angkutan umum mau demo ke kantor Dinas Perhubungan. Namun di jalan berpapasan dengan mobil travel gelap ini yang sedang membawa penumpang penuh dari Jakarta,” kata Pengurus Paguyuban Angkutan Elf, Denis.

“Kita sempat amankan, akan tetapi sopirnya malah kabur dan dari sana masa tidak bisa ditahan malah terjadi aksi pengrusakan," tambahnya.

Dia menjelaskan, para sopir angkutan memang tengah mengeluhkan keberadaan travel gelap karena mengganggu trayek dan penghasilan harian mereka.

Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Jalan Lingkar Brebes – Tegal. Mudik Lewat Jalan Tol Trans Jawa Akan Lebih Lancar

“Karena setelah banyak travel gelap, kini pendapatan mereka anjlok hingga lebih dari separuhnya,” katanya.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Selain mengamankan kendaraan yang rusak, sejumlah saksi mata turut dimintai keterangan oleh polisi.

Namun polisi belum bisa memastikan angkutan yang dirusak tersebut merupakan travel gelap atau bukan.

Baca Juga: Kabar Gembira! LRT Jabodebek Akan Segera Beroperasi Agustus 2022

Yang jelas, pelaku pengrusakan diduga kuat pengemudi angkutan umum dan indentitas pelaku sudah dikantongi.

"Jadi awal mula kejadian ini ketika para pengemudi melihat kendaraan yang diduga travel gelap ini sedang beroperasi. Lantas karena terpancing, maka kemudian merusak kendaraan tersebut," jelas Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Ryan Faisal.

Pasca kejadian ini, ratusan pengendara angkutan umum jenis Elf jurusan Tasikmalaya- Taraju dan Tasikmalaya - Sodonghilir langsung mogok massal.

Baca Juga: Truk Terguling, Bongkahan Zeolit Menutupi Jalan Sewaka Kota Tasikmalaya. Diduga Akibat Kelebihan Muatan

Mereka kemudian menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x