Ratusan Monyet Serang Pemukiman Penduduk di Ciuyah Sumedang, Ini Cara Unik yang Dilakukan untuk Mengusirnya

- 22 Mei 2022, 17:40 WIB
Kawanan monyet sedang berlarian di atap rumah penduduk, di Dusun Ciuyah, Desa Ciuyah, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Minggu, 22 Mei 2022, sore.
Kawanan monyet sedang berlarian di atap rumah penduduk, di Dusun Ciuyah, Desa Ciuyah, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Minggu, 22 Mei 2022, sore. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

KABAR PRIANGAN - Selama satu minggu ini, warga di wilayah Dusun Ciuyah, Desa Ciuyah, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, dibuat resah dengan ulah kawanan monyet yang kerap menyerang pemukiman.

Puluhan hingga ratusan monyet, beramai-ramai turun dari hutan untuk melancarkan serangan ke perkampungan penduduk di Dusun Ciuyah, Sumedang.

Selain merusak tanaman dan hasil pertanian milik warga, ratusan monyet itupun dilaporkan sering berkeliaran di halaman, dan di atap rumah penduduk, hingga membuat warga ketakutan untuk keluar rumah.

Baca Juga: Sanksi Kades Foto Mesra, DPMD Tunggu Intruksi Bupati Sumedang

Kepala Desa Ciuyah, Suharja, menyebutkan serangan yang dilancarkan kawanan monyet ke Dusun Ciuyah ini, memang tidak terjadi setiap hari.

Namun setiap kali kawanan monyet itu turun ke pemukiman, pasti akan menimbulkan banyak kerusakan, seperti merusak tanaman singkong dan pisang, hingga mengacak-acak jemuran milik warga.

"Serangan monyet ini memang sedikit aneh, soalnya monyet itu tidak turun setiap hari, melainkan hanya menyerang tiga hari sekali," kata Suharja, usai melakukan pengusiran terhadap kawanan monyet, Minggu, 22 Mei 2022, sore.

Baca Juga: 5 Desa Pengelola SAKIP Terbaik di Sumedang Peroleh Bankudes Rp100 Juta

Dikatakan Suharja, munculnya serangan monyet ini memang baru terjadi dua kali, pertama pada Hari Kamis (19/5/2022) dan serangan kedua terjadi pada Minggu (22/5/2022).

Namun meski baru dua kali serangan, ulah nakal yang dilakukan kawanan monyet ini, ternyata berhasil menimbulkan keresahan bagi masyarakat.

"Selain menimbulkan kerusakan, serangan monyet ini telah membuat warga kami ketakutan. Bagaimana tidak takut kalau rumahnya dikepung ratusan monyet seperti itu," ujar Suharja.

Baca Juga: Soal Rekrutmen P3K Tahun 2022, Begini Penjelasan BKPSDM Sumedang

Guna mengantisipasi maraknya serangan kawanan monyet tersebut, kata Suharja, maka pihaknya bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa, kini selalu bersiaga di kantor desa.

Dengan begitu, apabila kawanan monyet kembali turun ke pemukiman, pihaknya bisa langsung menggerakkan warga untuk melakukan upaya penghadangan.

Upaya jitu untuk melakukan pengusiran terhadap kawanan monyet ini, sambung Suharja, salah satunya dilakukan dengan cara mengerahkan masyarakat, sambil membunyikan sirine.

Baca Juga: Ribuan Pecinta Motocross Ikuti Adventure Sadulur Sajalur di Sumedang

"Jadi ketika kawanan monyet turun ke pemukiman, kami langsung membunyikan sirine. Kami bunyikan sirine secara bersamaan, termasuk menggunakan toa masjid. Sambil sirine itu dibunyikan, kami bersama warga juga langsung bergerak menggiring kawanan monyet agar kembali ke hutan," ujarnya.

Walaupun lumayan susah, tapi cara ini ternyata cukup ampuh untuk mengusir kawanan monyet agar bisa kembali ke habitatnya. Karena setelah dilakukan pengusiran dengan cara seperti itu, beberapa jam kemudian, kawanan monyet akhirnya berlarian kembali ke hutan.

"Seperti sore ini, kawanan monyet yang menyerang pemukiman itu akhirnya berlarian dengan sendirinya ke hutan, setelah kami bersama warga beramai-ramai membunyikan sirine," tutur Suharja.*** 

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x