KABAR PRIANGAN - Dalam rangka mengisi peringatan hari lahir Gerakan Pemuda Ansor Ke-88, Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Sumedang melaksanakan kegiatan bersih-bersih masjid di wilayah Kabupaten Sumedang.
Wakil Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Sumedang, Hervy Fauzi Azhari, mengatakan, kegiatan bersih-bersih masjid ini dilaksanakan di 88 masjid. Kegiatan tersebut merupakan bukti pengabdian GP Ansor Sumedang kepada masyarakat.
"Tahun ini GP Ansor usianya sudah 88 tahun, sebagai bentuk nyata pengabdian GP Ansor Sumedang kepada masyarakat. Dari bulan Mei kemarin kami melaksanakan bersih-bersih di 88 masjid secara serentak. Masjid yang dibersihkan dibagi diberbagai kecamatan dan desa yang ada di Kabupaten Sumedang," ujar Hervy.
Baca Juga: Satpol PP Sumedang Ungkap Polemik Perizinan Pemanfaatan Air di Cimanggung
Kata dia, bersih-bersih masjid ini sudah terbiasa dilakukan oleh kader GP Ansor di Sumedang.
Ada yang melaksanakannya secara harian, mingguan, atau bulanan. Hanya biasanya mereka mengerjakannya tidak serentak dalam satu waktu.
Harlah GP Ansor ini dijadikan momentum kader GP Ansor Sumedang untuk merapatkan barisan dengan membersihkan masjid secara serentak.
Baca Juga: Pemkab Sumedang Targetkan Angka Stunting di Sumedang Turun 9 Persen, Ini Strateginya
Sementara Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Sumedang, Acep Komarudin Hidayah mengatakan, GP Ansor itu merupakan organisasi yang besar. Untuk membuktikannya maka dibutuhkan tiga cara atau tiga langkah.
Cara yang pertama, yaitu “kudu katingali ayana” (harus terlihat keberadaannya). Karena GP Ansor merupakan organisasi yang besar maka bagaimana caranya GP Ansor itu eksistensinya bisa terlihat, kegiatannya bisa terlihat, dan kiprah-kiprahnya bisa terlihat. Tidak hanya terlihat di dunia nyata, tapi harus terlihat juga di dunia maya.