Network
KABAR PRIANGAN - Kecelakaan bus pariwisata Perusahaan Otobis (PO) Pandawa yang
menghantam sejumlah rumah dan kendaraan di Tanjakan Pari, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, 21 Mei 2022, masih menyisakan kesedihan bagi para korban.
Kepala Desa Payungsari Aep Ramdan Hidayat, menyebutkan akibat kecelakaan tersebut para korban khususnya warga Desa Parungsari sudah mendapat bantuan dari pihak Jasa Raharja.
"Untuk Jasa Raharja, Alhamdulillah hari kedua setelah kejadian langsung terealisasi (bantuannya). Namun yang belum terealisasi hingga hari ini adalah (bantuan) dari PO Pandawa untuk biaya
perbaikan rumah warga Payungsari," ucap Aep.
Aep mengatakan hal itu seusai menerima kunjungan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum di Desa Payungsari, Rabu 8 Juni 2022. Dikatakan Aep, kejadian tersebut menimbulkan
tiga rumah warganya rusak berat, dua rumah rusak ringan, serta beberapa kendaraan rusak.
"Rumah yang rusak berat milik Ibu Yeti, Asep Masyuri dan Erwin. Rumah yang rusak ringan milik Ibu Tiah dan Ibu Nengsih. Kerugian lainnya dua unit kendaraan dan sejumlah perlengkapan rumah tangga rusak," ucap Aep.
Disebutkan Aep, pihaknya sudah melakukan komunikasi dan pertemuan dengan pihak
perusahaan otobis, namun hingga kini masih belum ada titik temu. "Sudah diajukan dan dilakukan pertemuan, responsnya saat ini ada namun belum sepakatlah," ucapnya.
Baca Juga: Mayat Tanpa Identitas yang Tersangkut di Bebatuan Sungai Cimuntur, Ternyata Warga Majalengka
Seperti diberitakan, kecelakaan tersebut menewaskan empat orang. Ketika itu PO Pandawa yang membawa rombongan peziarah asal Tangerang pulang dari Situ Lengkong Kecamatan Panjalu Ciamis menuju Goa Saparwadi, Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya.*
