Inafis Polres Tasikmalaya Kota Temukan Bercak Darah Berceceran Saat Olah TKP Temuan Bayi di Ciawi. Tasikmalaya

- 12 Juli 2022, 16:24 WIB
Polisi menemukan bercak darah saat melakukan olah TKP di lokasi ditemukannya bayi perempuan di Desa Pakemitan Kidul, Ciawi Kabupaten Tasikmalaya, Selasa, 12 Juli 2022.*
Polisi menemukan bercak darah saat melakukan olah TKP di lokasi ditemukannya bayi perempuan di Desa Pakemitan Kidul, Ciawi Kabupaten Tasikmalaya, Selasa, 12 Juli 2022.* /kabar-priangan.com/Erwin RW/

KABAR PRIANGAN - Penemuan bayi yang sempat menggegerkan warga di Kampung Panyusuhan RT 03 RW 04 Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (11/7/2022) pagi kemarin, kini tengah ditangani kepolisiain.

Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut diduga dibuang orangtuanya karena takut ketahuan hamil diluar nikah.

Di lokasi penemuan bayi tersebut, tim Inafis dari Polres Tasikmalaya Kota Menemukan bercak darah segar yang berceceran.

Baca Juga: Bayi Masih ‘Merah’ Ditemukan Warga di Semak-semak. Diduga Dibuang Sesaat Setelah Dilahirkan

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Ciawi Polres Tasikmalaya Kota AKP Karyaman membenarkan bahwa dini hari sekitar pukul 04.00 Wib, pihaknya menerima laporan dari warga adanya penemuan bayi perempuan di sebuah gang sempit.

"Benar, dini hari tadi kami menerima laporan warga dan langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) berkoordinasi dengan Puskesmas Ciawi dan Unit Inafis Polres Tasikmalaya Kota," ungkapnya, Selasa 12 Juli 2022.

Saat ini pihaknya bersama tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota masih melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 36 Telah Dibuka, Pemerintah Siapkan Pelatihan Offline

Ia menyebut bahwa, bayi pertama kali ditemukan oleh warga bernama Eneng Siti Rohanah (55). Warga tersebut keluar rumah dan mencari ke lokasi karena mendengar suara tangisan bayi disekitar rumahnya.

"Kemudian warga tersebut mengecek dan menemukan bayi dalam kondisi masih hidup, berjenis kelamin perempuan tergeletak begitu saja, dan nampak baru dilahirkan," katanya.

Selanjutnya setelah menerima laporan, pihaknya lalu berkoordinasi dengan Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota melakukan olah TKP dan mencari keterangan dari beberapa saksi serta mengumpulkan barang bukti.

Baca Juga: Laga Thailand vs Vietnam Menjadi Sorotan, PSSI Kirim Nota Protes kepada AFF yang Ditembuskan ke AFC dan FIFA

"Menurut keterangan petugas puskesmas, bayi dalam keadaan sehat dengan berat 2,2 kg dan panjang 44 cm," ucapnya.

Ditambahkan Karyaman, setelah melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari Puskesmas Ciawi, kemungkinan bayi tersebut sengaja dibuang sesaat setelah dilahirkan.

"Di TKP Kami temukan bercak darah, kemungkinan dibuang setelah dilahirkan. Kami bekerjasama dengan Sat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini," pungkasnya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah