Network
KABAR PRIANGAN - Apartemen dan Hotel Tiba Taman Melati yang berada di Kawasan pendidikan Jatinangor Kabupaten Sumedang dinilai paling representatif dibandingkan apartemen atau hotel lainnya.
Dari Apartemen dan Hotel Tiba Taman Melati penghuni bisa melihat jelas jembatan yang sangat bersejarah di Jatinangor, yakni Jembatan Cincin.
Selain itu, zona pandang dari apartemen tersebut terlihat keindahan alam yang sangat Natural.
Baca Juga: Cafe Teras Kiara di Sumedang, Manjakan Pengunjung dengan Suasana Pegunungan Manglayang
Rendy Areza Ardian Manager Apartemen dan Hotel Tiba Taman Melati mengatakan, pasca pandemi Covid-19, tingkat hunian apartemen dan hotel dua bulan terakhir ini cukup meningkat tajam. Dari 770 kamar, sekarang yang sudah siap 230 kamar. Kemudian untuk hotel ada 110 kamar, jadi, yang kita jual hanya tinggal 100 unit.
Hingga hari ini sudah terisi ada 300 kamar dan lonjakan yang luar biasa terjadi bulan kemarin.
"Lonjakannya cukup tajam, karena Universitas Padjadjaran membuat kebijakan 50+1 untuk belajar tatap muka, maka Apartemen Taman Melati jadi tujuan para Mahasiswa untuk menginap, begitu juga ketika para orang tua mahasiswi datang otomatis turut serta menginap," ujarnya.
Baca Juga: Kadisdik Sumedang Tepis Anggapan Tenaga Honorer Over Kapasitas
Rendi menambahkan, baru-baru ini juga ada permintaan dari pihak PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia China) yang mengajukan permintaan hunian untuk karyawannya dalam tempo jangka panjang.
Guna memfasilitasi pekerja KCIC tersebut, pihaknya akan membuka komersil area seperti restoran dan cafe.
