KABAR PRIANGAN - Pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak yang sangat luas bagi berbagai sektor, termasuk perhotelan dan UMKM di Garut.
Pascapandemi, berbagai cara pun dilakukan para pengusaha hotel dan UMKM di Garut agar bisa bangkit dari keterpurukan.
Seperti yang dilakukan pihak pengelola Hotel Aleyra dan sejumlah pelaku UMKM di Garut misalnya. Mereka menjalin kerjasama untuk bisa bangkit dari keterpurukan pascapandemi Covid-19.
Baca Juga: SMKN 2 Garut Persilahkan Lulusan Segera Mengambil Ijazah, Kepsek: Jangan Persoalkan Masalah Utang
"Kami bekerjasama dengan sejumlah pelaku UMKM sebagai salah satu upaya bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. Salah satunya dengan sama-sama menawarkan produk ke para wisatawan," ujar Raditya Tarindra Ranggawarman, Direktur Aleyra Hotel dan Villa Garut.
Diakuinya, adanya kebijakan pemerintah untuk membatasi kegiatan masyarakat selama kurang lebih dua tahun masa pandemi Covid-19 telah menyebabkan para pengusaha hotel merugi. Hal ini dikarenakan jumlah kunjungan wisatawan yang secara drastis menurun.
Hal yang sama, tuturnya, juga dialami para pelaku UMKM akibat menurunnya tingkat penjualan. Bahkan tak sedikit pelaku UMKM di Garut saat itu yang sampai harus gulung tikar.
Baca Juga: Garut Siap Jadi Tuan Rumah 9 Cabor pada Porprov XIV Jabar 2022
Radit, panggilan akrab Raditya menyampaikan rasa syukurnya karena kasus Covid-19 di Garut dan juga daerah lainnya kini cenderung melandai. Pemerintah pun mulai melonggarkan aturan PPKM sehingga aktivitas warga mulai berangsur normal.
"Kondisi seperti ini tentu saja menumbuhkan asa kami untuk bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. Walau pada kenyataannya tak mudah bagi kami untuk bisa bangkit dengan cara mengembalikan para pelanggan karena berbagai faktor," katanya.