Penataan Kawasan Wisata Situ Bagendit Garut Butuh Rp100 Miliar

- 20 Oktober 2022, 18:42 WIB
Suasana dan kondisi objek wisata Situ Bagendit Garut.Wabup Helmi Budiman menyatakan, sejumlah titik harus dilakukan penataan lanjutan.
Suasana dan kondisi objek wisata Situ Bagendit Garut.Wabup Helmi Budiman menyatakan, sejumlah titik harus dilakukan penataan lanjutan. /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana /

KABAR PRIANGAN - Pembangunan objek wisata Situ Bagendit di Desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi, Garut belum selesai. Sejumlah titik harus dilakukan penataan lanjutan. 

Demikian disampaikan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, seusai menghadiri rapat paripurna DPRD Garut, Kamis 20 Oktober 2022. 

Ia menyebutkan, pemerintah daerah masih membutuhkan sekitar Rp100 miliar lagi untuk menata objek wisata yang menjadi unggulan tersebut. "Pembangunan yang dilakukan oleh Kementrian PUPR memang sampai disitu. Tetapi kan masih banyak yang harus dibenahi lagi dibeberapa bagian," ucapnya. 

Baca Juga: Pangdam III Siliwangi Dukung Produktivitas Sumber Daya Laut di Pantai Santolo Garut

Terkait rencana pengerukan Situ Bagendit, Wabup mengungkapkan, pihaknya telah mengusulkan kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk melakukan pengerukan tersebut, karena sudah sejak lama mengalami pendangkalan.

“Nah untuk pengerukan kita usulkan ke BBWS karena ini kewenangannya. Jadi pengerukan itu bukan kewenangan dari pemerintah daerah. Kita selalu sampaikan bahwa pendangkalan Situ Bagendit itu sudah lama kan dan harus dilakukan pengerukan,” ujarnya.

Menurut Helmi Budiman, pihaknya saat ini sedang kembali membangun komitmen dalam mengembangkan objek wisata air, yang sebelumnya telah memiliki perencanaan yang cukup matang.

Baca Juga: Warga Garut Tertipu Modus Pengumuman Perubahan Tarif Transaksi Salah Satu Bank, Saldo Rp99 Juta Raib

“Nah kemudian persiapan agar dikelola secara profesional, dan ternyata membutuhkan pengelola tenaga, dukungan kita semua,” ucapnya.

Wabup menyampaikan, saat ini terdapat kerusakan baik karena konstruksi, pengunjung, maupun karena faktor lainnya. Atas dasar itu, ia menegaskan, pihaknya akan berpegang teguh terhadap master plan yang sebelumnya telah dibuat, dengan melibatkan seluruh pihak salah satunya masyarakat setempat.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x