KABAR PRIANGAN - Sejumlah pengurus dan anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Pangandaran melakukan audiensi ke Kepolisian Resor (Polres) Pangandaran Polda Jabar mengenai maraknya kasus pencurian sepeda motor (Curanmor) di Pangandaran, Jumat, 29 Desember 2022.
Audiensi HMI Komisariat Pangandaran digelar di Aula Kantor Polres Pangandaran dihadiri Kasat Reskrim Polres Pangandaran AKP Luhut Sitorus beserta jajarannya.
Ketua Umum HMI Komisariat Pangandaran Dedi Supriatna menyampaikan kedatangannya untuk menanyakan perkembangan kasus curanmor yang menimpa dua orang kader HMI pada saat kegiatan Latihan Kader (LK) 1 di Kantor PKH Kabupaten Pangandaran pada Kamis, 22 Desember 2022 lalu.
"Kedatangan kami adalah untuk mamastikan proses penanganan kasus curanmor yang menimpa kader HMI berjalan sebagaimana mestinya," tutur Dedi.
Selain menanyakan perkembangan kasus tersebut, HMI Pangandaran juga mendorong kepada Polres Pangandaran untuk memaksimalkan fungsi aparat kepolisian dalam hal pencegahan tindak kejahatan terutama pada tindak kejahatan curanmor.
"Curanmor terjadi di Parigi, sementara kita tahu Parigi adalah ibu kota Kabupaten Pangandaran yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dari Kabupaten Pangandaran. Bagi kami hal tersebut adalah indikasi lemahnya fungsi aparat polisi dalam hal pencegahan tindak kejahatan," kata Dedi.
Menurut Dedi, kalau di wilayah pusat pemerintahan saja ada indikasi lemah pencegahan kejahatan, apalagi di kecamatan lain yang bukan pusat pemerintahan. Karena itu, berdasarkan kajian yang dilakukan HMI Pangandaran, HMI menyampaikan saran dan masukan untuk Polres Pangandaran agar ditindaklanjuti sebagaimana mestinya: