Network
KABAR PRIANGAN - Ratusan warga Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut bersuka cita saat menghadiri acara pelaksanaan "Pasar Bahagia" di daerahnya. Seperti pada umumnya pasar, di tempat ini disediakan berbagai jenis makanan.
Namun ada satu hal unik yang membedakan Pasar Bahagia dengan pasar pada umumnya. Keunikannya, di pasar ini warga yang berbelanja tidak usah mengeluarkan uang untuk membayar makanan atau bisa dikatakan gratis.
Cukup dengan hanya berdoa, para pembeli sudah bisa mengambil makanan yang tersedia di pasar ini. Inilah keunikan dari Pasar Bahagia yang diadakan di sekitar Masjid Pemuda Ashabul Kahfi, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut ini.
Baca Juga: Amar dan Jawahir Menjadi Ketua dan Wakil PSSI Askab Garut Periode 2023-2028
"Ini benar-benar unik dan sangat menarik. Masyarakat bisa mengambil makanan yang mereka inginkan tapi mereka tak perlu mengeluarkan uang untuk membelinya", komentar Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman saat menghadiri kegiatan Pasar Bahagia, Sabtu, 7 Januari 2023.
Cukup dengan hanya berdoa, tutur Helmi, maka warga sudah dianggap membayar makanan yang mereka ambil atau makan. Doa yang harus mereka panjatkan pun bebas sepanjang doa yang sifatnya positif.
Menurutnya, keberadaan Pasar Bahagia ini bukan hanya unik dan menari tapi juga sangat besar manfaatnya. Selain bisa memberikan bantuan kepada masyarakat, kegiatan ini juga mengajak masyarakat untuk lebih giat lagi dalam beribadah.
Baca Juga: Teater Dongkrak Tasikmalaya dan Posstheatron Garut Siap Gelar Pertunjukan
Berdasarkan pantauannya secara langsung, tutur Helmi, sebelum dibuka Pasar Bahagia, pihak penyelenggara terlebih dahulu mengawalinya dengan berbagai kegiatan ibadah. Ada kegiatan solat tahajud, solat subuh berjamaah, dan juga ceramah.
"Kegiatan ini mendapatkan sambutan antusias dari warga. Tak kurang dari 300 warga menghadiri dan mengikuti kegiatan Asar Bahagia ini," katanya.
