Baca Juga: ASN Tambah Libur Lebaran Akan Diberi Sanksi. Hari Pertama Kerja, Pj Wali Kota Tasikmalaya Akan Sidak
Akibat Jembar masih tak bisa dilintasi mobil selama ini, dirasakan juga oleh penumpang bus dan awak angkutan umum yang biasa melintasi dan masuk Terminal Tipe A Banjar. Pengelola Agen Bus Pahala Kencana Kota Banjar di Ruko Terminal Banjar, Jaja H. Darajat, mengakui, akibat Jembar diportal dan mobil dilarang melintas selama 7 bulanan sampai sekarang, berdampak omset anjlok. "Omset anjlok drastis, mencapai 90 persenan. Termasuk saat arus mudik dan balik Lebaran sekarang ini ," ucap Jaja.
Di tempat terpisah, Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Banjar, Jenny Maria Wirandani, mengakui, lambatnya perbaikan tiang jembatan berakibat Terminal Banjar sepi penumpang dan bus selama ini. Menurutnya, berdasarkan rekapitulasi jumlah kendaraan dan penumpang angkutan Lebaran 2023 M/1444 H di Terminal Tipe A Banjar, pada Hari Lebaran, 22 April 2023, terlihat perbedaan yang jauh dibanding tahun 2022 lalu. Misal keberangkatan bus tahun 2022 sebanyak 146 unit. Sementara tahun 2023 sekarang hanya 34.
Baca Juga: Enam Sepeda Motor Terseret Longsor di Dekat Taman Rekreasi Batu Mahpar Kabupaten Tasikmalaya
"Keberangkatan bus berkurang 76,71 persen. Begitu juga penumpangnya, tahun 2023 ini berkurang 53,12 persen ," ucap Jenny.
Dijelaskan dia, keberangkatan penumpang pada hari aH saat Lebaran 2022 sebanyak 448 penumpang, sementara saat tahun 2023 hanya 201 penumpang.
Terkait kedatangan bus ke Terminal Banjar, saat Hari H Lebaran 2022 sebanyak 84 bus dan tahun 2023 sebanyak 24 bus. Artinya, berkurang 71,42 persen.
Sementara, kedatangan penumpangnya. Saat Hari H 2022 lalu terdata 180 orang dan tahun 2023 sebanyak 53 orang. Atau berkurang 70, 55 persen.