Network
KABAR PRIANGAN - Bangunan depan kelas Madrasyah Ibtidaiyah (MI) Assibyan di Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, nyaris terseret longsoran tanah, Rabu 15 November 2023.
Longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Garut selatan sejak Selasa, 14 November 2023 siang hingga Rabu, 15 November 2023 pagi di wilayah tersebut.
Tanah longsor dengan kedalaman ke bawah 15 meter terjadi di Kampung Panyingkiran Desa Mekar Tani, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut.
Baca Juga: Jasad Warga Kota Kulon Garut Ditemukan Sudah Membusuk di Dalam Rumah
Selain longsoran tanah yang mengancam bangunan sekolah, kejadian ini membuat warga sekitar khawatir terjadinya longsor susulan. Beruntung kejadian ini tak menyebabkan korban jiwa maupun korban luka.
"Kami merasa tidak tenang melaksanakan KBM (kegiatan belajar mengajar), takutnya longsoran tanah meluas hingga menyeret bangunan sekolah akan terus membesar. Apalagi musim hujan baru awal tiba. Tak hanya itu longsor juga dikhawatirkan menimpa lokasi lokasi yang memang rawan bencan," kata guru salah seorang guru MI Assibyan.
Sementata itu, Miftah Ginanjar, S. Pd. I selaku Kepala MI Assibyan Singajaya, menyampaikan, peristiwa terjadi tepatnya pada hari Rabu, 15 November 2024 sekira pukul 02.00 dinihari.
Baca Juga: Polres Garut Tutup Sejumlah Lokasi Penambangan Ilegal
Ia menyebutkan, selain mengancam halaman madrasah, satu unit tiang listrik beton juga ikut tergerus longsor.
"Memang kewilayah Garut selatan, khususnya wilayah Kecamatan Singajaya rawan terjadi longsor apalagi musim hujan. Longsor ini terjadi pada Rabu dinihari saat hujan turun, tiang listrik beton juga terbawan longsor," kata Miftah.
