Network
KABAR PRIANGAN – Pengendara yang melewati jalan penghubung Sadananya-Kawali Ciamis untuk berhati-hati. Hal ini karena ada gorong-gorong yang amblas tepatnya di Dusun Citulang Desa Tanjungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis.
Kepala Desa Tanjungsari, Maman Sutiaman mengaku sudah mengetahui amblasnya gorong-gorong di wilayahnya itu. Menurutnya, mereka sudah melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Ciamis terkait amblasnya gorong-gorong akses jalan Sadananya - Kawali.
"Iya sudah tahu Pak. Tadi bahkan sudah koordinasi juga dengan Dinas PUPR Ciamis untuk mencarikan solusi sedini mungkin agar akses jalan ke sana bisa kembali normal seperti biasa,” ucap Maman. “Intinya kita sudah sampaikan dan secepat mungkin Dinas PUPR akan segera turun ke lokasi melihat kondisi gorong-gorong untuk selanjutnya mudah-mudahan dapat segera diperbaiki,” lanjutnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan saat ini, gorong-gorong yang amblas hanya diberi tanda berupa ranting-ranting pohon dengan karung bekas di atas bangunan amblas. Pemberian tanda ini merupakan inisiatif warga sekitar agar pengendara yang melewati jalan tersebut berhati-hati.
Salah satu penyebab gorong-gorong ini amblas diduga karena umurnya yang sudah lebih dari puluhan tahun. Terjadi lubang yang cukup besar setelah tergerus air sehingga mengakibatkan konstruksi gorong-gorong lemah dan akhirnya ambruk.
Gorong-gorong ini sudah pernah mengakibatkan pengendara motor terperosok. Warga sekitar mengaku cemas saat melintasi akses jalan yang tersisa lantaran kondisinya yang sangat memperihatinkan dan suatu saat pasti akan ambruk juga. Selain kondisi gorong-gorong yang amblas, penerangan di malam hari juga minim. Dikhawatirkan akan ada korban berikutnya yang belum tahu kondisi jalan saat ini.
Salah seorang warga, Rosidin mengatakan bahwa kondisi gorong gorong amblas tersebut sudah cukup lama setelah sering diguyur air serta dilintasi mobil. Awalnya terlindas mobil, kemudian gorong gorong amblas. "Iya mungkin sudah waktunya juga sih, karena sejak dibangun 20 tahun silam belum pernah diperbaiki sampai hari ini,” ucap Rosidin.
Rosidin juga mengatakan bahwa dirinya sering mengeluhkan terkait kondisi gorong-gorong ini ke pemerintah desa setempat. "Kalau bisa kami berharap pada pihak dinas terkait bisa segera membangun kembali gorong-gorong yang amblas. Karena jalan ini merupakan akses vital warga untuk menuju Kecamatan Kawali - Sadananya atau sebaliknya, " harapnya.***
