KABAR PRIANGAN – Buah melon saat ini menjadi buah yang gampang ditemui dimanapun. Melon juga menjadi buah yang banyak disukai oleh masyarakat karena memiliki tekstur berair dengan rasa dan wangi yang khas.
Banyaknya peminat buah melon, membuat seorang pegawai bank BUMN bernama lengkap Hilman Firmanudin (35 tahun) beralih profesi menjadi petani melon milenial. Dengan membuat greenhouse farm di atas lahan seluas 335 m2, Hilman berhasil mendapatkan cuan yang lumayan saat panen melon tiba.
Keputusan ini dibuat setelah sebelumnya Hilman mencoba membuat green house kecil di rumahnya sendiri. “Awalnya saya coba-coba membuat green house di rumah untuk menanam melon dan anggur. Alhamdulillah saat waktunya panen tiba ternyata bisa menghasilkan cuan yang lumayan,” ucap Hilman. “Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya diputuskan untuk total menjadi petani melon milenial,” lanjutnya.
Adapun 17 jenis melon tersebut yaitu melon Inthanon, rangipo, sagami, miyazaki, crown, new kinanti, adinda, kirani, new ceria, legita, ivory, red triton, hamiqua torpedo, chamoe, sweet net 9, dan HMQ. Harga melon ditawarkan memiliki varian harga yang berbeda, mulai dari Rp20.000/kg hingga Rp500.000/kg nya. “Melon yang paling berat disini mencapai berat 5 kg,” jelas Hilman.
Iman, panggilan akrab dari Hilman mengatakan tingkat kemanisan melon hidroponik yang ada di tempatnya ini terjaga kualitasnya. Hal ini dikarenakan setiap bibit melon ditanam di media polybag, dimana setiap 1 polybag hanya ditanam 2 bibit melon saja.
Pada panen ketiganya kali ini pada Sabtu, 20 Januari 2024 greenhouse farm miliknya, Green Organic Farm Ciamis dipenuhi oleh masyarakat yang tertarik langsung membeli buah melon dengan cara memetik langsung dari pohonnya. “Untuk penjualan, selain masyarakat disini yang beli, ada juga yang melakukan pemesanan langsung dari luar kota. Alhamdulillah melon kami sudah dikirim ke beberapa kota diluar Ciamis,” ucap Iman.