KABAR PRIANGAN - DPC PPP Kota Tasikmalaya sangat terbuka lebar bagi PDI Perjuangan untuk bergabung dan berkoalisi jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tasikmalaya yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024.
Walau saat ini PDI Perjuangan sudah ada MoU (Memorandum of Understanding) dengan Partai Gerindra. Tetapi, yang namanya politik di Kota Tasikmalaya sangat ini begitu dinamis.
Hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan DPC PPP Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.
Menurutnya, terkait kepastian koalisi dan pasangan kandidat bakal calon Wali Kota dan bakal calon Wakil Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029 yang akan menentukan adalah DPP Partai masing-masing.
Namun, lanjut Budi, DPP PPP tentunya akan sangat mendengar aspirasi yang datang dari tingkat DPC PPP Kota Tasikmalaya dan DPW PPP Jawa Barat.
"Prinsipnya PPP dengan partai politik manapun sangat terbuka lebar untuk bergabung dan koalisi termasuk dengan PDI Perjuangan, kami sangat welcome karena yang namanya politik itu sangat dinamis," ungkap Budi Budiman kepada Kabar Tasikmalaya, Senin 20 Mei 2024.
Baca Juga: Cheka Meminta Semua Sekolah di Kota Tasikmalaya Tidak Mengadakan Study Tour
Sangat Terbuka
Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris DPC PPP Kota Tasikmalaya, Zenzen Jaenudin, bahwa pihaknya sangat terbuka dengan pihak mana pun termasuk dengan PDI Perjuangan untuk bergabung.
"Prinsipnya sangat memungkinkan dengan siapapun untuk membangun kerjasama, namun kita juga menghargai dengan PDI Perjuangan yang sudah melakukan MoU, dan kami tidak mau mencampuri," tutur Zenzen.