Bulan Ramadhan Sebentar Lagi, Hindari Tidur Setelah Sahur, Bisa Sebabkan 7 Kondisi Tubuh yang Tak Sehat

15 Maret 2023, 22:40 WIB
GERD adalah salah satu kondisi tubuh yang tidak sehat yang diakibatkan oleh tidur setelah makan sahur.*/yayasan gastroenterologi Indonesia /

KABAR PRIANGAN - Rasulullah SAW tidak menganjurkan untuk tidur setelah makan sahur dan sholat subuh. Sebab pada waktu itu terdapat keberkahan. Beliau berdoa kepada Allah untuk umatnya, “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu pagi mereka” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasai, dan Ibnu Majah).

Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Di antara hal yang makruh menurut para ulama adalah tidur setelah sholat shubuh hingga matahari terbit, karena waktu tersebut adalah waktu untuk memanen Ghonimah” (Madarijus Salikin).

Selain kedua hadis tersebut, dunia medis juga melarang tidur setelah makan, salah satunya makan sahur, sebab dapat menimbulkan masalah kesehatan pada tubuh. Dilansir kabar-priangan.com dari mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com pada 15 Maret 2023, ada penyakit yang dapat ditimbulkan jika tidur setelah makan sahur yaitu:

Baca Juga: Setelah Makan Terbitlah Kantuk, Kenapa ya? Kenali Penyebabnya, Termasuk dari Sejumlah Makanan Ini

1. GERD atau Refluks
Orang yang tidur setelah makan saur, umumnya akan mengalami refluks asam dari dalam lambung atau istilah medisnya adalah Gastroesophageal Reflux Disease (GERD). Yang terjadi karena katup antara kerongkongan dan lambung tidak sepenuhnya menutup, karena pengaruh gravitasi dari perubahan posisi menjadi telentang ketika tidur.

Posisi telentang atau miring menyebabkan makanan tidak dapat dicerna oleh lambung dan kembali naik ke kerongkongan. Disarankan untuk menunggu makanan dicerna hingga tuntas, atau setidaknya tiga jam setelah makan jika ingin tidur kembali.

2. Asam lambung meningkat
Langsung tidur setelah makan sahur dapat meningkatkan asam lambung dalam tubuh, karena makanan belum dicerna dengan baik. Gejala yang dirasakan yaitu nyeri di sekitar lambung atau perut kiri atas dan sensasi panas di dada.

3. Sakit tenggorokan
Sensasi panas tidak hanya dirasakan di dada ketika tidur setelah sahur, tapi juga dapat mengakibatkan sakit tenggorokan. Ini merupakan efek lanjutan dari GERD, jika dibiarkan akan terjadi peradangan.

Baca Juga: Beberapa Tempat di Bandung Ini Cocok Buat Ngabuburit, Spotnya Banyak Berkonsep Unik dan Estetik

4. Sembelit
Selain GERD dan sakit tenggorokan, tidur setelah sahur dapat mengakibatkan sakit tenggorokan. Karena posisi berbaring dapat menghambat proses pengosongan lambung. Jika hal itu terus menerus terjadi, dapat memicu sembelit atau kesulitan buang air besar.

5. Menurunkan kualitas tidur
Kebiasaan tidur setelah makan sahur dapat membuat efek jangka panjang, salah satunya menuunkan kualitas tidur. Apalgi jika sebelum mengkonsumsi makanan berlemak. Karena membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna.

6. Berat badan menjadi naik
Efek jangka panjang tidur setelah makan sahur adalah naiknya berat badan. Hal tersebut terjadi karena mengkonsumsi kalori lebih banyak dari pada yang dibakar. Kurangnya aktivitas fisik, karena orang lebih memilih banyak tidur ketika berpuasa.

Baca Juga: Seorang Guru PNS Meninggal di Tempat, Dua Kejadian Berturut-turut Tabrakan Motor di Mangkubumi Tasikmalaya

7. Serangan jantung
Kebiasaan langsung tidur setelah makan sahur dapat menyebabkan serangan jantung. Menurut penelitian, orang yang langsung tidur setelah makan memiliki resiko 2,8 kali lebih besar untuk mengalami peningkatan tekanan darah.

Jika tekana darah tidak kunjung turun, dan terus menurus terjadi dalam waktu yang lama, akan meningkatkan resiko terserang penyakit kardiovaskular seperti jantung koroner, serangan jantung. Stroke, dan penyakit kronis lainnya.

Itulah tujuh kondisi tubuh yang dapat mengganggu kesehatan jika langsung tidur setelah makan sahur.*

 

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler