KABAR PRIANGAN-Gunung Anak Krakatau kembali erupsi pada petang hari ini, Selasa 2 Agustus 2022. Berdasarkan data dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), kolom abu erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi pada pukul 18.36 wib ini teramati berwarna kelabu.
Kolom abu erupsi Gunung Anak Krakatau memiliki ketinggian sekitar 200 meter di atas puncak, atau sekitar 357 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Berdasarkan informasi dari PVMBG, erupsi Gunung Anak Krakatau terekam di seismograf dengan amplitude maksimum 40 mm dan durasi 99 detik.
Baca Juga: Kasus Narkoba di Garut Tinggi, Oknum Pelajar jadi Bandar Tembakau Sintetis
Erupsi yang terjadi pada petang hari ini merupakan erupsi yang kedua kali. Dimana erupsi pertama Gunung Anak Krakatau erupsi pada hari ini terjadi pada pukul 15.49 wib,
Dalam erupsi sore tadi, ketinggian kolom abu yang teramati sekitar 1.500 meter di atas puncak atau sekitara 1.657 mdpl.
Semenjak ditetapkan menjadi Level III (Siaga) pada 24 April 2022 lalu, PVMBG meminta masyarakat untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius 5 km dari kawah aktif.
Baca Juga: Kejari Sumedang dan Pemda Teken MoU Penanganan Hukum Perdata dan Tata Usaha
Adapun aktivitas kegempaan berdasarkan pengamatan PVMBG pada hari ini untuk periode waktu pukul 12.00-18.00 wib, terjadi 1 kali gempa letusan atau erupsi, 1 kali gempa hembusan, 1 kali Harmonik, 14 kali gempa Low Frequency, 1 kali gempa Hybrid/fase banyak, 4 kali gempa vulkanik dangkal, dan 1 kali gempa tremor menerus.
Jumlah letusan Gunung Anak Krakatau selama tahun 2022 ini yang tercatat adalah sebanyak 64 letusan.***