Resepsi Puncak Harlah NU 2023: Selamat Datang Abad Kedua NU, Ahlan Wasahlan!

7 Februari 2023, 11:57 WIB
Resepsi puncak Harlah NU 2023 pukul bedug digital awali abad kedua NU. /Tangkapan layar YouTube TVNU /

KABAR PRIANGAN - Resepsi puncak Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) 2023 yang dilaksanakan pada Selasa, 7 Februari 2023 di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur merupakan salah satu rangkaian perayaan satu abad NU.

Harlah NU 2023 merupakan gerbang awal bagi NU untuk memasuki abad kedua. Dalam acara tersebut, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) K.H Yahyah Cholil Staquf menyampaikan sambutannya.

Ia mengatakan bahwa tirakat Harlah NU 2023 merupakan tirakat raksasa, bekal untuk masa depan yang lebih mulia untuk Indonesia, sebagai tanah yang diberkahi Allah untuk menjadi titik tolak tempat masa depan yang lebih mulia bagi umat manusia.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Bekasi Untuk Anak yang Murah dan Bagus Buat Foto, Nomor 3 Ada Saljunya!

Diakhir sambutan, Yahya Cholil Staquf mengucapkan selamat datang di abad kedua NU kepada seluruh undangan yang hadir dan seluruh dunia.

“Oh universe, wellcome to second century of NU, Ahlan Wasahlan!” ujarnya.

“Wahai abad kedua rengkuhlah kami akan berkah, harapan, prasangka baik atas ridho Allah yang maha baik yang maha esa,” tambah Yahya Cholil Staquf.

Baca Juga: 225 Personil Disiapkan untuk Operasi Keselamatan Lodaya 2023 di Sumedang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menyampaikan pidato sekaligus membuaka acara tersebut.
Ia menyapa para udangan dan Banser. Presiden pun menyampaikan kekagumannya pada grup Marching Band Banser.

“Hebat tadi marching bandnya dari Banser. Tadi lagunya We Will Rock You. Biasanya lagu itu dibawakan oleh Freddie Mercury dari Queen. Sekarang Banser sudah suka Queen,” kata Jokowi disambut tawa para undangan yang hadir.

Joko Widodo menyampaikan rasa terimakasih atas peran NU untuk bangsa dan negara selama satu abad ini.

Baca Juga: Kemenag Tetapkan Bandara Kertajati Menjadi Embarkasi Haji Tahun 2023. Layani Calhaj dari Daerah Ini Saja

NU sudah memberikan warna yang luar biasa untuk ibu pertiwi Indnonesia, keislaman dan keindonesiaan, keislaman dan kebangsaan, persatuan dan kesatuan serta kerukunan dalam keberagaman.

Memasuki abad kedua, Jokowi, panggilan kecil Joko Widodo, berharap NU akan tumbuh menjadi teladan dalam keislaman yang moderat, memberikan contoh hidup adab Islam yang baik.

Menjunjung ahlakul karimah dan adat ketimuran, tatakrama, unggah-ungguh, etika dan adab yang baik.

Menjaga toleransi persatuan, menjaga kegotongroyongan, dan terus mengikuti perkembangan zaman.

Baca Juga: Gempa Banten dengan Magnitudo 5,2 Hari Ini, BMKG: Memiliki Mekanisme Pergerakan Geser Naik

Sebagai organisasi Islam terbesar di dunia, pemerintah menghargai PBNU, yang ikut membangun peradaban dunia yang lebih baik.

Sebagi organisasi Islam yang mengakar kuat di masyarakat, NU telah menjaga ketahan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan, dalam menghadapi COVID 19, hantaman gerakan radikal, termasuk menjaga diri dari politik identitas dan ekstrimisme.

Jokowi juga berharap lembaga pendidikan NU dapat mempersiapkan nahdliyin-nahdliyin muda yang menguasi IPTEK terbaru, menguasai teknologi digital yang berkembang pesat dan mampu menjadi profesional yang unggul.

Baca Juga: Jajal 5 Tempat Wisata Kuliner di Bandung yang Lagi Hits dan Unik. Ada Ayam Ditumbuk Hingga Bakso Urat Juicy!

Ia juga berharap NU mampu merangkul dan memberi perhatian serius kepada generasi muda agar tetap menjaga tradisi ahlussunnah waljamaah.

Semoga masuknya NU ke abad kedua ini menjadi awal kebangkitan baru. Memperkokohkan keislaman dan keindonesiaan.

Meningkatkan kesejahteraan umat menciptakan bangsa indonesia yang maju dan bermartabat.

Sebagai simbol melangkahnya NU ke abad kedua, Presiden beserta Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Rais Aam Kyai Miftachul Akhyar.

Baca Juga: Empat Kelompok Pelaku Curanmor Diringkus, 16 Motor Diamankan, Beraksi di Tasikmalaya hingga Bandung

Serta Ketua PBNU KH Yahyah Cholil Staquf bersama-sama memukul bedug digital pada pukul 08.30 WIB.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler